TIMESINDONESIA, JAKARTA – Siapa yang tak suka aroma segar, terlebih di mobil. Perjalanan akan lebih menyenangkan dan menenangkan karena efek dari parfum mobil.
Sayang, tak banyak orang tak bahaya pewangi dekat AC mobil dapat menyebabkan kanker.
Tanpa disadari tak heran banyak orang yang meninggal akibat kanker yang disebabkan pewangi AC di dalam mobil, seperti dikutip dari Reddit.
Tipsnya, ketika Anda akan masuk ke dalam mobil mohon tidak menyalakan AC terlebih dulu. Buka kaca jendela mobil kemudian nyalakan AC mobil tersebut dan keluarlah sambil ditunggu hingga beberapa menit.
Menurut sebuah penelitian pada dashboard mobil, sofa dan pewangi dekat AC mobil ketika dinyalakan akan memancarkan Benzene (senyawa kimia organik) yang dapat menyebabkan kanker toksin (karsinogen).
Selain menyebabkan kanker, Benzene juga dapat meracuni tulang Anda, menyebabkan anemia dan mengurangi sel-sel darah putih.
Karena eksposur yang lama akan menyebabkan leukemia, meningkatkan risiko kanker. Hal ini juga dapat menyebabkan keguguran, pasalnya tingkat Benzene diterima dalam ruangan mobil mencapai 50 mg per sq ft.
Sebuah mobil yang diparkir di dalam ruangan dengan jendela tertutup akan mengandung 400-800 mg benzena. Jika parkir di luar di bawah sinar matahari pada suhu di atas 60 derajat, tingkat Benzene berjalan sampai 2000-4000 mg, 40 kali tingkat risiko yang dapat diterima.
Orang-orang yang masuk ke dalam mobil menjaga jendela tertutup pasti akan menarik napas, secara berurutan yang menghirup jumlah toksin yang berlebihan. Benzene adalah racun yang mempengaruhi ginjal dan hati. Parahnya lagi, sangat sulit bagi tubuh Anda untuk mengusir racun tersebut.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Yatimul Ainun |
| Publisher | : Sholihin Nur |
| Sumber | : Berbagai Sumber |
