Gandeng Facebook, TIMES Indonesia Kampanye Berita Positif

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Komitmen TIMES Indonesia terhadap ketahanan informasi nasional terus diwujudkan. Setelah bersama-sama TNI, PBNU, GM FKPPI, Alibaba Group, sejumlah kampus, dan sejumlah pemerintah daerah, kini TIMES Indonesia bergandengan dengan Facebook, media sosial terbesar saat ini.

Facebook ini digandeng sosialisasi program-program ketahanan informasi nasional. Salah satunya penyebaran berita-berita positif sesuai dengan trilogi jurnalisme positif yang dibangun TIMES Indonesia.

CEO TIMES Indonesia Khoirul Anwar menjelaskan, TIMES Indonesia dan seluruh jaringannya melihat Facebook saat ini telah menjangkau semua kalangan di Indonesia. ’’Hasil diskusi teman-teman di Litbang TIMES Indonesia dan rekan-rekan di WAN-IFRA Singapura menyimpulkan bahwa Facebook masih menjadi yang tepat untuk masyarakat Indonesia. Atas dasar inilah, kami menggandeng Facebook ini untuk kampanye berita positif,’’ jelas Anwar.

Seperti diketahui, TIMES Indonesia mendukung penuh Digital Media Award (DMA) Asia Pacific 2016 yang diselenggarakan di Singapura pekan lalu. Ada banyak hal positif yang dihasilkan dari DMA ini.

Mengapa harus kampanye berita positif? Anwar menambahkan, saat ini Indonesia telah mengalami sick information syndrom, yakni suatu keadaan di mana masyarakat sangat rentan terpengaruh pada informasi-informasi yang sangat banjir hingga begitu mudah terprovokasi tanpa bisa menahan diri.

’’Informasi yang sangat mudah mempengaruhi daya nalar dan pikir masyarakat itu cenderung ke informasi yang berkaitan dengan ’’kesengsaraan”. Agar informasi yang diserap tidak menghasilkan kerusakan, maka perlu informasi yang berkaitan dengan ’’kenikmatan’’. Ini yang akan kami lakukan bersama-sama dengan semua komponen yang kami gandeng,’’ paparnya.

Khusus dengan Facebook, sambung dia, TIMES Indonesia telah menyiapkan strateginya. ’’Intinya semua tujuan sama-sama tercapai. Dan yang terpenting bagi TIMES Indonesia, ketahanan informasi nasional akan terwujud melalui informasi yang positif,’’ tambahnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement