TIMESINDONESIA, JAKARTA – Para ahli setuju, rokok tergolong benda jahat yang menyebabkan beberapa penyakit mematikan. Salah satunya adalah kanker paru yang tidak dapat disembuhkan.
Rokok memiliki dua kandungan kimiawi yang membahayakan yakni tar dan nikotin. Bagi para perokok, dua zat tersebut yang membuat merokok menjadi terasa nikmat.
Spesialis Paru dr Jamal Zaini SpP menjelaskan, tar salah satu zat yang menyebabkan banyak penyakit. Karena, tar merupakan kumpulan dari ribuan bahan kimia.
"Justru yang membuat bahaya itu tar. Tar nerupakan kumpulan ratusan atau ribuan bahan kimia pada rokok. Kalau rokok dibakar tar keluar berbentuk asap. Inilah yang menyebabkan sel kanker paru yang terbentuknya lebih dari lima tahun setelah merokok," jelas dr Jamal saat ditemui di RS Persahabatan, Jakarta Timur.
Lebih lanjut, dr Jamal menjelaskan rokok juga mengandung nikotin yang menyebabkan penikmatnya adiksi atau candu. Zat ini membuat seseorang ketagihan dan sulit untuk berhenti merokok.
"Nikotin itu tidak memicu penyakit pada dasarnya. Tapi nikotin bersifat adiktif yang membuat orang ketagihan," tegasnya.
Rokok juga mengandung karsinogenik yang tinggi sebagau pemicu kanker. Memang sel kanker tidak muncul dalam waktu cepat. Membutuhkan waktu lebih dari 10 tahun untuk menjadi kanker paru-paru yang tidak dapat disembuhkan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Yatimul Ainun |
| Publisher | : Sholihin Nur |
