Peristiwa Daerah

Ratusan Bebek di Lamongan Mati Mendadak

Senin, 31 Oktober 2016 - 10:30 | 65.05k
Peternak bebek Fahmi Sabil Ansori menunjukkan unggas peliharaannya yang diduga terserang flu burung, Senin (31/10/2016). (Foto: Ardiyanto/TIMES Indonesia)
Peternak bebek Fahmi Sabil Ansori menunjukkan unggas peliharaannya yang diduga terserang flu burung, Senin (31/10/2016). (Foto: Ardiyanto/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Ratusan bebek milik peternak di Desa/Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, mati mendadak dalam kurun waktu sepekan terakhir ini.

Hewan unggas milik Fahmi Sabil Ansori yang mati mendadak secara bertahap tersebut diduga kuat disebabkan virus flu burung atau Avian Influenza (AI). "700 bebek mati secara bertahap selama lebih dari 10 hari ini," ujarnya, Senin (31/10/2016). 

Ia mengatakan, dalam sehari, bebek peliharaannya, mati mulai 30 hingga 40 ekor, hingga total kematian mencapai 700 ekor. "Bebek yang tersisa sekarang cuma 50 ekor, usia bebek baru 45 hari," kata Fahmi.

Lebih lanjut, Fahmi menyebutkan, ciri-ciri bebek peliharaannya yang mati secara mendadak, yakni ada tanda mata biru di matanya.

Atas kejadian itu, Fahmi lantas melapor ke petugas Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnak dan Keswan) Kabupaten Lamongan. Menurutnya, petugas datang melakukan tes di tempat. 

"Pihak dinas peternakan sudah ke lokasi dan melakukan rapid tes dan dinyatakan positif terserang flu burung," kata dia.

Ia pun segera membakar bangkai unggas dan oleh petugas diberi cairan disinfektan yang disemprotkan ke areal kandang. "Saya terus melakukan penyemprotan disinfektan untuk antisipasi penyebaran virus flu burung," ucap Fahmi. 

Fahmi mengaku, dirinya menderita kerugian hingga jutaan rupiah akibat ratusan bebek peliharaannya mati mendadak terserang flu burung. "Kerugian 13 juta rupiah, soalnya sebentar lagi mau panen." (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES