Peristiwa Daerah

Pengajian Akbar Haul Sunan Bonang Penuh Sesak

Jumat, 21 Oktober 2016 - 01:06 | 167.76k
Warga memadati Alun-alun Tuban untuk.mendengarkan pengajian dalam rangka Haul Sunan Bonang, Kamis (201/10/2016) (Foto : Safuwan/TIMES Indinesia)
Warga memadati Alun-alun Tuban untuk.mendengarkan pengajian dalam rangka Haul Sunan Bonang, Kamis (201/10/2016) (Foto : Safuwan/TIMES Indinesia)

TIMESINDONESIA, TUBAN – Pengajian akbar dalam rangka Haul Sunan Bonang ke-507 di tahun 2016 atau tepatnya 16 Muharram 1438 Hijriyah, di Alun-alun Kabupaten Tuban, Jawa Timur, dibanjiri masyarakat Kota Wali. 

Pengajian akbar ini, menghadirkan KH. Husein Ilyas dari Mojokerto dan Alhabib Umar Muthohar, dari Semarang, Jawa Tengah. "Kami mengharapkan para ulama Tuban, memberikan nasehat kepada Pemerintah Daerah," pinta Bupati Tuban, KH. Fathul Huda, dalam sambutannya.

Apalagi, sambung KH. Fathul, hanya ada di Bumi Wali ini, kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) lokasinya tidak jauh dengan makam waliyullah. 

"Kami berharap agar ulama di Tuban sering memberikan nasehat agar menuju pemeritahan yang bersih," harapnya. 

Di sisi lain, menyemutnya masyarakat Kota Wali yang mengikuti pengajian akbar ini, pihak kepolisian sampai harus mengalihkan jalur lalu lintas ke selatan, guna menciptakan Kamseltibcarlantas.

Pantauan TIMES Indinesia pengalihan arus lalin dari pertigaan rest area ke selatan, setiap kendaraan dari arah Semarang langsung diminta berbelok arah ke kanan melalui Jalan Tengku Umar, Dr. Wahidin Sudiro Husodo sampai ke Jalan Pahlawan.

"Adanya kegiatan Haul Sunan Bonang di seputaran Alun-alun supaya lalin tidak tersendat dan kita tempatkan personil di simpul-simpul jalan guna menciptakan Kamseltibcarlantas," urau Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Tuban, IPDA Asik, Kamis (20/10/2016).

Asik menambahkan, arus lalin akan dikembalikan normal pengajian akbar selesai dilaksanakan. "Agar lalulintas jalur selatan kembali normal, sehingga akan kami buka kembali setelah aktifitas di lokasi Alun-alun Tuban sudah lenggang pengunjung," jelasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ardiyanto
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES