Ribuan Santri Lamongan Semarakan Hari Santri Nasional

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Ribuan santri yang berasal dari berbagai Pondok Pesantren (Ponpes) di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur dipastika akan berkumpul di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Kecamatan Paciran, Jumat (21/10/2016).

"Semua di halaman yang hadir perkiraan 20 ribu orang di Hari Santri Nasional," kata Ketua Pelaksana Hari Santri Nasional (HSN) Lamongan, Shahrul Munir, Kamis (20/10/2016). 

Namun, Ia memperkirakan akan terjadi ledakan jumlah santri yang menyemarakkan hari santri. "Santri perkiraan seribu, bisa juga lebih. Terus ada syehker mania, masyarakat, bisa jadi lebih 20 ribu," sambungnya. 

Santri dan, masyarakat Lamongan siap menjalankan intruksi PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama) dengan membaca salawat nariyah sebanyak ribuan kali di halaman PP Sunan Drajat, pada Jumat (21/10/2016) besok malam. 

"Pembacaan shalawat Nariyah di Jumat mulai pukul 19.00 WIB. Dilanjutkan pemutaran film Jalan Dakwah Pesantren, karya Hamzah Sahal, nanti Hamzah Sahal datang," kata pria yang juga menjabat sebagai Pimpinan Cabang Rabithah Mahadil Islamiyah Nahdlatul Ulama (PC RMI) Lamongan ini. 

Paska membaca shalawat Nariyah dan pemutaran film di malam hari, pada keesokan harinya, Sabtu (22/10/2016), sambung Gus Munir, sebagai puncak dari HSN akan dilakukan apel hari santri dipusatkan di PP Sunan Drajat dan di lanjutkan dengan kirab santri. 

"Untuk rute kirab, dari makam Sunan Drajat, kemudian ke makam pahlawan KH Amin Musthofa di Desa Dagan, dilanjutkan ke MWC Solokuro, Paciran, Laren, Brondong," urainya. 

Lebih lanjut, Ia menambahkan, sesuai kirab, ribuan santri akan bergeser ke Lapangan Desa Banyubang, Kecamatan Solokuro. Disana, akan digelar pentas kreasi santri, dan orasi HSN oleh PCNU, Ketua RMI, dan Bupati Lamongan Fadeli. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement