Peristiwa Daerah

Menuju Lembaga Think Thank Indonesia, Ini Strategi PAK Bappenas

Selasa, 18 Oktober 2016 - 13:27 | 90.74k
Direktur Perdagangan, Investasi, dan Kerjasama Ekonomi Internasional Bappenas, Dr. Ir. Yahya Rachman Hidayat, MSc hadiri Focus Group Discussion (FGD) bersama TIMES Indonesia di Ijen Suites Hotel Malang, Selasa (18/10/2016) (Foto: Senda/ TIMES Indonesia)
Direktur Perdagangan, Investasi, dan Kerjasama Ekonomi Internasional Bappenas, Dr. Ir. Yahya Rachman Hidayat, MSc hadiri Focus Group Discussion (FGD) bersama TIMES Indonesia di Ijen Suites Hotel Malang, Selasa (18/10/2016) (Foto: Senda/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Pusat Analisis Kebijakan (PAK) Bappenas mengurai mimpi menjadi lembaga think thank nasional, terutama sebagai Indonesia Development Policy Institute. Dan untuk mewujudkan itu, mereka sudah merancang strategi sebagai panduan.

Strategi itu dibeberkan oleh Staf PAK Bappenas,  Muhyiddin, SSos MSc MSE dalam Focus Group Discussion (FGD) bertema 'Bridging Research to Policy, Bridging Knowledge to Power, and Communication Policy'.

Dalam diskusi di Ijen Suites Resort and  Convention Hotel, Malang pada Selasa (18/10/2016) itu, Muhyiddin memaparkan jika peta jalan menuju lembaga think thanknegara itu dipecah per tahun untuk periode tiga tahun ke depan.

Sebagai awal, pada 2016 ini merupakan awal pembentukan PAK oleh Bappenas. Sementara pada 2018, PAK Bappenas memasang target menjadi Deputi Think Thankatau Badan Think Thank. Dan tujuan terakhir adalah pada 2019 menjadi Indonesia Development Policy Institute dan juga Planning and Budgeting Office.

Untuk merealisasikan mimpi itu, PAK Bappenas siap menjalin kerja sama dengan lembaga think thank di dalam negeri dan luar negeri, terutama lembaga riset yang memproduksi scientific research dan scientific knowledge.

"Lembaga riset dalam negeri di pusat dan daerah akan menjadi partner lembaga. Di luar negeri, kita membangun network dengan think thank yaitu dengan Australia, Korea dan Jepang. Kita masih akan bekerjasama lagi dengan berbagai lembaga think thank agar network kita berjalan dengan baik," ujar Muhyiddin.

Ia menambahkan jika PAK Bappenas akan lebih memperkuat kerja sama dengan lembaga think thank dalam negeri. Dengan demikian diharapkan fungsi bridging research to policy ini juga akan makin kuat. Selain itu, pihaknya juga akan menyasar Litbang Kementerian/Lembaga.

"Pembangunan sektoral juga akan kita angkat. Ini bentuk kerjasama dengan mitra think thank yaitu joint activitiesresearch, studi policy analysis, database, diskusi, seminar, pelatihan magang dan pendampingan," paparnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES