Italia - Indonesia Sepakat Tingkatkan Investasi dan Perdagangan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Indonesia bersama Italia sepakat kerjasama bilateral untuk meningkatkan  perekonomian pada bidang perdagangan dan bidang investasi.

Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri, Retno LP Marsudi saat melakukan pertemuan bilateral dengan wakil Menteri Luar Negeri Italia, Della Vedova, Sabtu, (15/10/2016). Pertemuan itu dilakukan di sela Pertemuan Tingkat Menteri ASEAN-Uni Eropa ke-21 di Bangkok, Thailand.

Pada bidang perdagangan, Pemerintah Italia mengundang Indonesia untuk menjajaki lebih lanjut produk perabot dan produk kulit dari Italia. Lebih lanjut, Della juga mengundang Presiden Joko Widodo untuk berkunjung ke Italia.

Sementara itu, Retno mengapresiasi Pemerintah Italia yang telah mendukung  produk minyak sawit mentah (CPO) Indonesia, dengan nilai perdagangan 1,03 miliar dolar AS atau sekitar 36 persen dari ekspor CPO Indonesia ke Eropa. 

"Besarnya ekspor CPO Indonesia ke Italia, tidak saja menjadikan pasar Italia penting bagi pengembangan perdagangan produk CPO, tetapi juga diharapkan dapat menjadi jembatan akses pasar ke negara-negara anggota Uni Eropa lainnya," ujar Retno.

Italia merupakan salah satu kekuatan ekonomi terbesar di Zona Eropa dan terkenal dengan produk 3F nya, yaitu food, fashion, furniture (makanan, pakaian, perabot).

Italia merupakan mitra dagang terbesar ke-19 bagi Indonesia, dengan total perdagangan bilateral mencapai 1,7 miliar dolar AS untuk periode Januari-Juli 2016, dan sekitar 3,24 miliar dolar AS pada 2015. 

Investasi Italia di Indonesia berada pada peringkat ke-16, dengan nilai 15 juta dolar AS untuk 27 proyek di triwulan pertama 2016, dan senilai 104,1 juta dolar AS untuk 118 proyek pada 2015. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement