Peristiwa Daerah

Bantu Bayi Katarak, Komunitas Musik di Bali Gelar Konser Amal

Senin, 10 Oktober 2016 - 09:14 | 209.25k
Kominitas Musik Brother From Other Mother Gelar Konser penggalangan Dana untuk biyaya operasi Ni Kadek Sri Astiti. ( Foto Moris Ketua Panitia)
Kominitas Musik Brother From Other Mother Gelar Konser penggalangan Dana untuk biyaya operasi Ni Kadek Sri Astiti. ( Foto Moris Ketua Panitia)

TIMESINDONESIA, BALI – Ni Kadek Sri Astiti bayi berusia satu tahun asal Bali menderita katarak yang membuatnya tidak bisa melihat dengan normal. Katarak membuat warna bola matanya didominasi warna putih.

Selain itu, bayi pasangan Wayan Suparta (31) dan Ni Wayan Sariasih, warga asal Dusun Batu Madeg, Desa Tista, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali ini yang semenjak lahir mengalami gangguan pertumbuhan yang membuat kedua tangannya mengecil.

Terlahir dari keluarga tak mampu, membuat Kadek Sri Astiti tak bisa menjalani operasi dan perawatan medis yang dibutuhkan. Kedua orang tuanya hanyalah buruh tani dan tidak memiliki BPJS Kesehatan.

Melihat hal ini, Komunitas Brother From Other Mother, yakni  komunitas musik dari seluruh Kabupaten di Bali menggelar konser penggalangan dana di Taman Baca Kesiman jalan sedap malam Denpasar, Minggu (9/10/2016). 

"Awalnya kami melihat Adik Kadek Sri Astiti itu di sosial media, dan kami berinisiatif menggelar konser yang diikuti oleh semua komunitas musik di seluruh Kabupaten di Bali, untuk menggalang dana," ucap Sang Putu Bayu Basgara (18) atau lebih dikenal Moris, ketua panitia penyelenggara pada TIMES Indonesia.

Moris menjelaskan konser ini diikuti 14 band dari seluruh Kabupaten Bali, dan hasil dari penjualan tiket itu akan diserahkan langsung pada keluarga Ni Kadek Sri Astiti untuk membantu biyaya operasinya,

"Kita sudah mempersiapkan konser ini satu setengah bulan yang lalu, untuk saat ini dana yang baru terkumpul 3 juta target kami 10 juta," ungkap pemuda asal Desa Tusan, Kabupaten Klungkung ini. 

Moris juga berharap dengan adanya konser ini bisa membantu biyaya operasi untuk adik kecilnya dari Karangasem itu. 

Selain itu Moris berserta kawan-kawan lainnya berharap banyak masyarakat Bali ikut perduli pada Ni Kadek Sri Astiti, 

"Kita semua disini berharap masyarakat terbuka hatinya untuk ikut membantu agar operasi Ni Kadek Sri Astiti cepat dilakukan, dan bisa kembali sehat," ucapnya penuh harap. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES