Soal Jargas Mangkrak, Pertagas Masih Bungkam

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Langkah DPRD Sidoarjo menagih janji pengaliran Jaringan Gas (jargas) ke rumah warga pada pihak PT Pertagas Niaga belum mendapatkan jawaban pasti apakah akan bisa dialiri sesuai janjinya pada bulan September ini atau tidak.

Humas Pertagas Niaga, Virani Yusita Sari saat dikonfirmasi wartawan mengaku masih ada rapat belum bisa memberi penjelasan. "Saya masih rapat," jawabnya singkat.

Sebelumnya, pihak Pertagas Niaga mengaku masih melakukan proses pengecekan jaringan agar nantinya ketika gas dialirkan benar-benar aman dan tidak ada gangguan saat jargas dialirkan ke masyarakat.

Seperti diberitakan, DPRD Sidoarjo menagih janji PT Pertagas Niaga yang akan mengalirkan  jaringan gas (jargas) Sambungan Rakyat (SR) di wilayah Kabupaten Sidoarjo pada bulan September ini.

Jargas sendiri sudah bertahun-tahun sudah dinantikan oleh masyarakat, khususnya di wilayah Tanggulangin.

Hal itu diungkapkan Anggota Komisi B (Perekonomian dan Keuangan) DPRD Sidoarjo, Hamzah Purwandoyo kepada wartawan ,Selasa (27/9/2016).

"Kami menagih janji Pertagas. Janjinya jarga itu akan bisa dialirkan bulan September ini, tapi hingga detik ini belum juga dialirkan gas tersebut," papar Hamzah.

Hamzah menambahkan, Pertagas sudah menjadi operator jargas di Sidoarjo sudah sekitar satu tahun sejak menggantikan BUMD Jatim Petrogas Jatim Utama (PJU).

Sejak menjadi operator, Pertagas selalu beralasan sedang memeriksa kelayakan jaringan pipa gas.

"Kalau memang memeriksa jaringan mengapa harus memakan waktu berbulan-bulan? Saat DPRD mendatangi kantor Pertagas dan menanyakan kapan gas dialirkan, katanya segera dialirkan, tapi sampai sekarang belum juga dialirkan,” tegasnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement