Peristiwa Bondowoso Republik Kopi

Program Gerdu Bersinar Bondowoso 'Bercahaya' hingga Jember

Rabu, 28 September 2016 - 15:50 | 147.06k
Kapolres Bondowoso AKBP Afrisal (Foto:TIMESIndonesia)
Kapolres Bondowoso AKBP Afrisal (Foto:TIMESIndonesia)
FOKUS

Bondowoso Republik Kopi

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Keberadaan program Gerakan Terpadu Berantas Kemaksiatan dan Narkoba (Gerdu Bersinar) yang menjadi program utama Polres Bondowoso mulai dilirik daerah lain. Salah satunya Kabupaten Jember.

Program tersebut dinilai efektif dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat. Selain itu juga dinilai mampu menekan angka kriminalitas di Kabupaten Bondowoso hingga 50 persen.

Diketahui bahwa Gerdu Bersinar itu digagas Bupati Bondowoso H Amin Said Husni dengan menunjuk Kapolres Bondowoso, AKBP Afrisal, sebagai koordinator dan sekaligus pelaksana dari program tersebut.

Melihat keberhasilan tersebut, menjadi inspirasi para tokoh agama di Kabupaten Jember bagaimana Jember juga masuk daerah aman, damai dan angka kriminalitas menurun.

"Saya diundang ke Jember untuk memberikan paparan Gerdu Bersinar di Masjid Al-Falah  Kencong, Jember. Kami jelaskan secara detail apa Gerdu Bersinar itu," kata Kapolres Bondowoso, AKBP Afrisal, Rabu (28/9/2016), kepada TIMES Indonesia.

Saat ini jelas Afrisal, di Bondowoso sedang memaksimalkan tiga pilar yaitu Polisi, TNI dan Pemerintah Kabupaten Bondowoso.

"Gerdu Bersinar sudah terbukti ampuh di Bondowoso menekan kemaksiatan bahkan sudah berhasil menutup dua lokasilasi terselubung yaitu B Ri di Koncer dan B Muna di Tanggulangin," jelasnya.

Para tokoh agama di Jember, katanya, ingin mengadopsi program Gerdu Bersinar supaya bisa bersama-sama bergerak menekan kriminalitas, dan segala kemaksiatan lainnya yang masih marak terjadi di banyak daerah.

Dalam acara tersebut nantinya menurut Afrisal juga akan dihadliri Muspika, DPR setempat, Puskesmas serta tokoh masyarakat.

“Ini harus kita syukuri, keberhasilan kita menjadi inspirasi daerah lain, semoga ini terus dikembangkan,” ungkapnya.

Afrisal juga berharap bagaimana program yang diinisiasi oleh Bupati Bondowoso, H Amin Said Husni itu selanjutnya menjadi program yang bisa dilaksanakan secara Nasional.

"Karena dengan pelibatan semua elemen dalam penanganan tindak kejahatan mulai dari polisi, TNI, Pemerintah dan masyarakat secara aktif akan semakin efektif," jelasnya.

Tentu, tambah Afrisal, peran dan fungsinya sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing dengan tetap mengedepankan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES