Peristiwa Daerah

Butuh 90 Menit Pisahkan Bayi Kembar Siam Asal Ciamis

Selasa, 27 September 2016 - 21:22 | 47.70k
Bayi kembar siam asal Ciamis, Gisha Bizanti Ramadhani dan Gesya Ummaya Ramadhani, berhasil dipisahkan tim dokter di RS Hasan Sadikin, Bandung, Selasa (27/9/2016). (Foto: Antara)
Bayi kembar siam asal Ciamis, Gisha Bizanti Ramadhani dan Gesya Ummaya Ramadhani, berhasil dipisahkan tim dokter di RS Hasan Sadikin, Bandung, Selasa (27/9/2016). (Foto: Antara)

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Operasi pemisahan bayi kembar siam asal Kabupaten Ciamis berhasil dilakukan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Jawa Barat. Dibutuhkan waktu 90 menit untuk memisahkan bayi kembar siam dempet bagian dada sampai perut (conjoined twin omphalopagus).

Sejumlah dokter spesialis yang tergabung dalam tim dokter pemisahan bayi kembar, sukses memisahkan bayi kembar siam bernama Gisha Bizanti Ramadhani (Gina satu) dan Gesya Ummaya Ramadhani.

"Total untuk memisahkan kedua bayi kembar siam ini membutuhkan waktu sekitar satu jam 30 menit. Tapi untuk bayi Gina satu (Gisha Bizanti) harus dilakukan operasi lanjutan karena ada kelainan pada organ jantungnya," ujar dr Diki Drajat, anggota tim saat jumpa pers, Selasa (27/9/2016) di Bandung.

Operasi pemisahan bayi kembar siam dimulai dari pemisahan jaringan kulit, otot hingga tulang rawannya berjalan dengan lancar.

Dia mengungkapkan, hal yang riskan adalah saat pemisahan liver. "Liver bersatu dengan ketebalan 5 cm dari atas ke bawah, 6 cm ke bawah. Tapi alhamdulillah itu bisa dipisahkan dengan lancar tanpa menimbulkan pendarahan yang berat," jelasnya.

Diki menyampaikan, bayi Gesya Ummaya Ramadhan yang kondisi tanpa ada kelainan apapun, sudah  dipindahkan ke ruangan ICU RSHS Bandung.

Kendati sudah berhasil dipisahkan, menurut Direktur Utama RSHS, Ayi Djembrasari, kondisi dua bayi tersebut masih dalam keadaan kritis sehingga akan terus dipantau oleh tim dokter.

"Jadi dalam satu dua minggu ke depan ini seluruh tim dokter bayi kembar siam ini ada di Bandung, mereka akan memantau 24 jam perkembangan kedua bayi kembar siam tersebut," ujar Ayu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES