Polres Bondowoso Bongkar Tempat Prostitusi Koncer

Selasa, 27 September 2016 - 11:16 | 452.19k

Petugas gabungan saat membongkar warung yang digunakan sebagai tempat prostitusi di Desa Koncer, Kecamatan Tenggarang. Senin (26/9/2016). (foto: Ahdari/TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Polres Bondowoso, Jawa Timur membongkar dan menutup warung yang digunakan sebagai lokalisasi yang ada di Desa Koncer, Senin (26/09/2016).

Pembongkaran tersebut dilakukan oleh Polres Bondowoso, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Badan Kestuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkatibmas), Bintara Pembina Desa (Babinsa), Perangkat Desa dan Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Bondowoso.

Tindakan ini dilakukan setelah ada penandatanganan pemilik tempat lokalisasi untuk tidak beroperasi lagi. Sebelumnya di lokasi ini, terjadi penusukan terhadap seorang PSK berinisial YN oleh pemuda berinisial M beberapa waktu lalu.

Kapolres Bondowoso, AKBP Afrisal SIK mengatakan, sejak awal terbentuk Gerakan Terpadu Berantas Kemaksiatan dan Narkoba (Gerdu Bersinar), pihaknya sebenarnya sudah mengimbau tiga pilar kecamatan Tenggarang untuk melakukan penertiban.

“Sejak awal terbentuknya Gerdu Bersinar dua bulan lalu, kita sudah perintahkan kepada Tiga Pilar kecamatan Tenggarang, khususnya Kapolsek untuk mengecek tempat lokalisasi yang katanya sudah beroperasi turun-temurun dari yang bernama bu Ri”, katanya.

Ketua Gerdu Bersinar tersebut juga mengatakan, pihaknya akan terus menelusuri dan memberantas tempat-tempat prostitusi di Bondowoso. Serta berharap kerjasama dari semua pihak.

“Tidak akan putus disini, kita akan terus menelusuri. Karena prostitusi ini adalah sindikat dan harus diberantas. Oleh karenanya, kami berharap kerjasama masyarakat, apabila menjumpai tempat prostitusi didaerah masing-masing, segera melaporkan”, jelasnya.

Petugas saat melakukan pembakaran sejumlah fasilitas kamar yang digunakan untuk praktek mesum. (Foto: Ahdari/TIMES INdonesia)

Sementara Ketua Cabang PMII Bondowoso Moh. Fathollah mengatakan, tempat prostitusi harus benar-benar diberantas. pihaknya juga siap bekerjasama mensukseskan Gerdu Bersinar.

“Tempat kemaksiatan dan narkoba harus benar-benar diberantas, karena sangat meresahkan masyarakat. Kedepan kami selaku organisasi kemahasiswaan dan kemasyarakatan akan bersinergi mewujudkan Bondowoso bebas maksiat dan narkoba”, ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.