TIMESINDONESIA, GRESIK – Petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Gresik Jawa Timur, Senin hari ini (26/9/2016) melakukan perekaman E-KTP terhadap warga yang tidak bisa melakukan perekaman ditempat yang telah disediakan.
Menurut Kadispendukcapil Kabupaten Gresik, Hermanto TH. Sianturi, warga yang tidak bisa melakukan perekaman dikarenakan sakit atau lanjut usia. Sebelumnya, warga mendapatkan rekomendasi dari Tim Register Dispendukcapil dan pengurus Rukun Tetangga (RT) setempat.
“Untuk hari ini kita melakukan perekaman terhadap 6 orang warga yang berkebutuhan khusus,” ujarnya (26/9/2016.)
Seperti perekaman di rumah Ningtutik (72), warga Jalan Sindujoyo Kelurahan Sukodono Kecamatan Kota Gresik misalnya, petugas Dispendukcapil dibantu pihak keluarga melakukan perekaman secara langsung termasuk membubuhkan cap jari.
Hermanto menambahkan, pihaknya terus melakukan sosialisasi agar warga segera melakukan perekaman sebelum batas akhir tanggal 30 September 2016 mendatang. Apalagi, sekitar 30 ribu warga se Kabupaten Gresik sejauh ini belum melakukan perekaman E-KTP.
Hermanto juga menjamin,lembar formulir pendaftaran tersedia cukup banyak dengan kemampuan perekaman E-KTP sebanyak 800 orang setiap harinya di 18 operator di tiap kantor kecamatan se Kabupaten Gresik.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
| Publisher | : Rochmat Shobirin |
