Peristiwa Daerah

Pawai Budaya, Ajang Kampanye Anti Korupsi

Minggu, 25 September 2016 - 10:18 | 116.24k
Satu diantara kontingen Pawai Budaya di Desa Melirang, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, menampilkan kampanye anti korupsi, Minggu (25/9/2016). (Foto: Mohammad Zaini/TIMESIndonesia)
Satu diantara kontingen Pawai Budaya di Desa Melirang, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, menampilkan kampanye anti korupsi, Minggu (25/9/2016). (Foto: Mohammad Zaini/TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, GRESIK – Banyaknya pejabat negara yang tersandung kasus korupsi termasuk yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memantik keprihatinan pada masyarakat.

Keprihatinan itu, satu diantaranya ditunjukkan dalam Pawai Budaya di Desa Melirang, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Minggu (25/9/2016), dimanfaatkan warga untuk mengkampanyekan anti korupsi.

Dari 34 kontingen pawai, kontingen pawai RT 1 menampilkan kampanye anti korupsi. Mereka membawa spanduk anti korupsi dan boneka tikus raksasa lengkap dengan dasi. Warga menyeru menghilangkan budaya korupsi. 

"Jadi kita ingin menggugah semua pihak terutama generasi muda untuk menghilangkan budaya korupsi di semua tingkatan," ujar Ketua RT 1 Dusun Melirang Wetan, Kusairi, Minggu (25/9/2016).

Di samping itu, warga juga meminta aparat penegak hukum untuk menghukum seberat-beratnya pejabat yang terjerat kasus korupsi. "Korupsi telah menyengsarakan masyarakat Indonesia, karena kamo memanfaatkan kesempatan pawai budaya untuk mengkampanyekan anti korupsi," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Desa Melirang, Muaffaq, mrngatakan pawai budaya ini diikuti semua lapisan masyarakat dari 8 Dusun dan 27 Rukun Tetangga serta Lembaga-lembaga Pendidikan dengan 34 kontingen pawai. Kampanye anti korupsi termasuk salah satu yang menarik perhatian warga.

"Kampanye anti korupsi sangat tepat saat ini karena keprihatinan kita semua atas banyaknya pejabat yang terjerat korupsi," tandasnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ardiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES