Peristiwa Daerah

Kementerian Pariwisata: Wisata Malang Masih Kotor

Sabtu, 10 September 2016 - 16:26 | 161.76k
Kepala Disbudpar Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni, dengan Moreno Soeprapto, anggota Komisi X DPR RI dalam acara Sadar Wisata dan Sapta Pesona, di Taman Merjosari, Kota Malang, Jawa Timur. Sabtu (10/9/2016) (Foto: Senda/TIMESIndonesia)
Kepala Disbudpar Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni, dengan Moreno Soeprapto, anggota Komisi X DPR RI dalam acara Sadar Wisata dan Sapta Pesona, di Taman Merjosari, Kota Malang, Jawa Timur. Sabtu (10/9/2016) (Foto: Senda/TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Upaya perbaikan dalam sektor menjaga kebersihan di banyak destinasi wisata di banyak daerah di Indonesia, terus dilakukan oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.

Hal itu disampaikan Kasubid Pengembangan Sadar Wisata, Kementerian Pariwisata RI, Arum Damarintiyas, saat ditemui TIMESIndonesia, usai acara Gerakan Sadar Wisata dan Aksi Sapta Pesona oleh Kementerian Pariwisata RI, di Taman Merjosari, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/9/2016).

Menurutnya, bahwa masih banyak destnasi wisata yang belum terjamin kebersihan dan keamanannya. Terutama destinasi wisata berupa pantai dan taman wisata.

"Di Malang ini masih terkategori kotor. Seperti di taman ini (Taman Merjosari) ini, masih banyak sampah berserakan, masih terlihat kotor. Karena itu, kita galakkan bersih dan aman di semua obyek wisata," katanya.

Kebersihan dan keamanan jelasnya, menjadi salah sati kekuatan utama dalam menarik wisatawan. Terutama wisatawan asing.

"Bagaimana wisatawan mau berkunjung jika kebersihannya tidak terjamin," tegasnya.

Untuk di Malang, dikenal dengan wisaya belanja dan kuliner. Hal itu yang banyak diburu oleh wisatawan. Selain itu, juga banyak destinasi lainnya seperti taman wisata, pantai dan kampung warna-warni.

Destinasi wisata jelasnya, harus disiapkan toilet dan kelengkapan lainnya yang mendukung untuk kenyamanan wisatawan yang datang. "Kampanye wisata harus bersih dan aman kita galakkan di semua daerah di Indonesia," akunya.

Daerah yang sudah digelar gerakan wisata harus bersih dari sampah untuk di Jawa Timur kata Arum adalah Probolinggo, Surabaya  Banyuwangi dan Malang.

"Selanjutnya di Pacitan dan daerah lainnya di Jatim. Karena semua daerah memiliki obyek wisata," katanya.

Sementara itu, menurut anggota Komisi X DPR RI, Moreno Soeprapto, yang hadir dan mmberikan sambutan dalam acara tersebut, kebersihan obyek wisata memang harus dimulai dari warga sekitar, didukung oleh sekolah, kader pramuka dan semua pihak.

"Jika destinasi wisata sudah bersih, wisatawan akan banyak yang datang. Ayo mulai gerakan wisata dari warga, sekolah dan lingkungan secara umum. pramuka dan generasi lainnya," ajak Moreno.

Kota Malang katanya, penuh dengan wisata kuliner dan destinasi lainnya yang bagus. "Jangan sampai terkotori dengan sampah. Harumkan wisata Malang di kelas dunia," katanya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES