Pendidikan

Ini Tips Jadikan Anak Minat Baca

Rabu, 31 Agustus 2016 - 01:28 | 79.17k
Ilustrasi anak sedang membaca, Rabu, (31/8/2016) (foto: google.com)
Ilustrasi anak sedang membaca, Rabu, (31/8/2016) (foto: google.com)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Membaca buku dapat menambah pengetahuan, dengan membaca buku pula kota dapat membuka jendela dunia. Namun sayangnya, minat baca anak di Indonesia sangat rendah.

Berdasarkan survei UNESO 2012, kemampuan baca anak-anak Indonesia berada di titik terendah, yakni 0,001 persen.

Angka tersebut jauh jika dibandingkan dengan anak-anak di Eropa, dari survei yang sama anak-anak di Eropa dapat membaca sebanyak 25 buku per tahunnya.

Jika tak ingin kalah, buat anda yang memiliki anak segeralah untuk mendidik anak anda dengan memberikan kebiasaan membaca sejak dini. Berikut tips meningkatkan minat baca pada anak.

1. Bacakan buku bergambar.
Anak-anak berusia di bawah lima tahun, buku bergambar akan sangat menarik perhatian mereka. Mulailah perkenalkan mereka dengan buku cerita atau dongeng.

Kemudian bacakan dongeng secara rutin, misalnya saat sebelum tidur. Selain dapat menumbuhkan minat baca, membacakan dongeng sebelum tidur juga dapat meningkatkan kedekatan Anda dengan anak.

2. Berikan pertanyaan.
Setelah membacakan buku, berikanlah pertanyaan berdasarkan apa yang sudah Anda bacakan. Dengan begitu anak akan terstimulasi untuk membaca, atau minimal melihat gambar di dalam buku untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan Anda.

3. Peluk anak saat membaca.
Pelukan dapat membuat anak merasa nyaman, sehingga dapat menyerap dengan baik setiap pesan yang terdapat dalam buku yang Anda bacakan. Selain itu kelak anak juga akan merasa lebih percaya diri saat harus membacakan buku cerita di depan orang lain.

4. Hubungkan dengan kejadian sehari-hari.
Saat membacakan buku, Anda dapat menghubungkannya dengan kejadian sehari-hari yang pernah anak alami.

Hal ini dapat meningkatkan daya ingat anak, akan kejadian yang pernah dialami dan isi buku yang dibacakan. Sehingga kelak dia akan kembali membaca buku untuk menemukan berbagai kejadian yang berhubungan dengan kehidupannya.

5. Jangan langsung menutup buku.
Setelah selesai membacakan buku, sebaiknya Anda jangan langsung menutup buku dan mengakhiri kegiatan membaca. Cobalah ciptakan komunikasi lebih lanjut, misalnya dengan bertanya pendapat anak mengenai tokoh yang ada pada buku yang dibaca. 

Selain meningkatkan minat baca, hal ini juga dapat menumbuhkan rasa percaya diri dan meningkatkan kemampuan anak untuk berpikir.

6. Jangan malu untuk menirukan suara.
Saat membacakan cerita, tidak perlu malu untuk menirukan suara tokoh yang menjadi karakter dalam cerita. Bila tokoh utamanya adalah seekor sapi, buatlah suara seperti sapi. Hal ini akan membuat membaca menjadi sebuah kegiatan yang lebih menyenangkan.

7. Jangan menyerah.
Saat anak menunjukkan rasa bosan ketika Anda sedang membacakan cerita, biarkan ia beranjak. Namun jangan berhenti membaca. Tetap bacakan cerita dengan intonasi dan suara semenarik mungkin, hingga anak kembali tertarik.

Walaupun ia tak juga menghampiri Anda, paling tidak, suara Anda membacakan cerita tersebut, akan terus terngiang-ngiang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : Berbagai Sumber

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES