Gaya Hidup

Anak Susah Makan? Ikuti 6 Tips Ini

Selasa, 30 Agustus 2016 - 10:31 | 65.21k
Ilustrasi anak susah makan (Foto: beritasatu.com)
Ilustrasi anak susah makan (Foto: beritasatu.com)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Orang tua kerap mengeluh apabila anaknya susah makan. Berbagai upaya dilakukan agar anak mau makan, namun tak juga berhasil.  Padahal orang tua khawatir jika asupan gizi kurang, akan berpengaruh pada kesahatan si buah hati.

Saat anak berusia 6 bulan merupakan waktu yang pas untuk memperhatikan pola makannya. Dimulai dengan memberinya bubur susu, sari buah, bertahap hingga makanan berstruktur lebih padat. Proses ini tak selalu berjalan mulus.

Ada beberapa penyebab yang membuat si kecil susah makan. Biasanya terjadi saat usia anak memasuki tahun pertama.

Anak menolak makanan, tidak suka sayur, atau hanya mau makan yang itu-itu saja (picky eater). Hal ini sangat dikhawatirkan para orang tua, mengingat mereka masih dalam masa tumbuh kembang.

Anak susah makan disebabkan faktor fisik dan psikis. Faktor fisik meliputi  gangguan pada organ pencernaan atau infeksi dalam tubuh anak.

Sedangkan faktor psikis meliputi gangguan psikologis pada si buah hati, seperti cemas, depresi, pola relasi yang kurang baik antara orangtua dan anak.

Lalu, bagaimana mengatasinya? Berikut tips yang bisa membantu anda mengatasi masalah susah makan si buah hati.

1. Sajikan makanan dalam porsi kecil
Ingat, lambung si kecil belum mampu menampung makanan terlalu banyak, jadi berikan ia makanan sedikit demi sedikit.

2. Variasi makanan
Cobalah buat beberapa pilihan menu makanan, lalu biarkan buah hati Anda memilih makanan yang ia sukai. Biasanya anak lebih suka dengan makanan pilihannya.

3. Sajikan dengan menarik
Setelah menyajikan banyak pilihan, sajikan dengan tampilan menarik. Misalnya, mencetak nasi goreng dalam cetakan teddy bear atau bebek kecil. Untuk contoh resep anda bisa mengikuti resep nasi goreng berikut: Resep Nasi Goreng Rumahan Spesial

4. Saat makan adalah saat yang menyenangkan
Hindari mengancam, menghukum, atau menakut-nakuti anak agar ia makan lebih banyak. Ini akan membuatnya merasa bahwa saat makan merupakan saat yang tidak menyenangkan. Dan bukan tak mungkin menimbulkan trauma psikologis baginya.

5. Komunikasi selalu dengan anak
Selama kegiatan memberi makan berlangsung, tetaplah berkomunikasi dengan baik terhadap anak. Hal ini membuat suasana makan terasa menyenangkan.

6. Jangan Memaksa
Apabila anak menolak makan, jangan dipaksa apalagi sampai diancam. Rayulah buah hati dengan lembut dan sabar anda agar mau menuruti untuk makan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : Berbagai Sumber

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES