Kesehatan

Awas, Stres Bisa Berisiko Tinggi Kena Diabetes

Senin, 29 Agustus 2016 - 05:26 | 39.81k
Stres yang menyebabkan diabetes. (foto: healtysmart)
Stres yang menyebabkan diabetes. (foto: healtysmart)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Banyak orang mengira penyakit diabetes merupakan penyakit yang disebabkan makanan yang banyak mengandung gula. Namun ternyata, penyebab penyakit diabetes tidak hanya itu. Stres berat ternyata juga dapat memicu munculnya penyakit kencing manis tersebut.

Memiliki manajemen stres yang buruk akan beresiko 1,5 kali lebih tinggi menderita diabetes dibandingkan dengan orang yang lebih tangguh menghadapi stresnya.

Menurut Casey Crump, stres kronik akan mengacaukan kemampuan tubuh mengatur kadar gula darah. Saat stres, kadar hormon kortisol akan naik. Hormon yang juga berperan penting dalam respon "lawan atau tinggalkan" saat stres ini bisa memicu peningkatkan kadar gula darah. 

Karenanya, saat ini berada dalam kondisi kecemasan terus menerus, tubuh tidak bisa membuat kadar gula darah kembali normal. 

Selain stres, Crump menegaskan bahwa kebiasaan tidak sehat ikut berkontribusi. 

"Orang yang sedang stres juga lebih sering mengasup makanan tidak sehat dan level aktivitas fisiknya rendah. Perilaku itu menyebabkan kegemukan yang akhirnya menyebabkan resistensi insulin," ujarnya, Senin, (29/8/2016).

Memang kita tidak harus berhenti dari pekerjaan kita yang penuh stres, tapi jika kita mampu mengendalikan stres, maka dampak negatif dari tingginya kortisol ini tidak sampai merugikan kesehatan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Khoirul Anwar
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : Kompas

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES