Olahraga

46 Pelari Berlomba Taklukkan Gunung Raung

Minggu, 28 Agustus 2016 - 12:06 | 102.85k
46 Pelari yang mengikuti Goat Run Trail Running Series 2016 MT RAUNG saat dilepas dari garis start oleh Kapolsek Kalibaru AKP Bambang SP, Minggu (28/8/2016). (Foto: Romy/ TIMES Indonesia)
46 Pelari yang mengikuti Goat Run Trail Running Series 2016 MT RAUNG saat dilepas dari garis start oleh Kapolsek Kalibaru AKP Bambang SP, Minggu (28/8/2016). (Foto: Romy/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Lomba lari gunung atau biasa disebut Run Trail digelar di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (28/8/2016). Lomba lari lintas alam di lereng Gunung Raung ini akan menempuh jarak 35 kilometer.

Panitia lokal, yakni Polsek Kalibaru, mencatat ada 46 pelari yang ambil bagian dalam lomba ini.

Sebanyak 39 pelari nasiona, termasuk nama-nama beken lari lintas alam seperti Furqoni Sabbana dari Solo, Abdul Aziz Bandung dan Elius Palunsu dari Malang ikut dalam lomba ini. Selain itu, ada tujuh pelari manca negara yang mencoba kekuatannya mendaki Gunung Raung, seperti pelari Korea, Wong Kim Ling Ami, pelari asal Australia Sebastien Guniel dan  Tommas Buder dari Amerika Serikat.

Ferri, pengagas lari gunung menyampaikan,  trek yang akan dilalui peserta sangat sulit mesti jarak tempuhnya tidak terlalu jauh.

"Dalam gladi bersih beberapa hari lalu, jalur yang akan di lewati peserta sangat sulit, selain naik turun dan jalan jelek menjadi tantangan tersendiri dari peserta," kata Ferry.

Run Trail start dari Dusun Wonorejo, Desa Kalibaru, Kecamatan Kalibaru pada Minggu pagi dan finis di tempat yang sama. Ferry memperkirakan waktu tempuh mencapai 8 jam.

"Kami sudah lepaskan pelari pada pukul enam pagi kemungkinan pada pukul dua siang nanti finis," kata Kapolsek Kalibaru AKP Bambang SP usai memberangkatkan pelari.

Waktu 8 jam adalah waktu yang lama, untuk jarak 35 Km, hal ini di sebabkan, jalur yang di tempuh pelari adalah jalur gunung, yang kondisinya naik turun.

"Trek yang dilewati pelari bukan jalur datar, bahkan pelari harus melewati jalur setapak untuk sampai di pos Pantau Raung, sebelum kembali ke finis," terangnya.

Perlombaan lari lintas alam yang baru pertama kali digelar di Banyuwangi ini di kemas dengan Goat Run Trail Running Series 2016 MT RAUNG. Pelari merebutkan medali emas dan uang pembinaan.

Karena baru pertama kali digelar tak heran penonton yang penasaran ingin mengetahui perlombaan lari gunung ini memenuhi start perlombaan.

"Harapan saya lomba ini mampu memotifasi pelari lokal agar lebih semangat, dan tahu ada kompetisi lari gunung," ucapnya.

Bambang juga menyayangkan dalam perlombaan lari gunung ini tidak diikuti oleh pelari lokal Banyuwangi.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES