Olahraga

Persela Wujudkan Mimpi Happy Ending

Jumat, 26 Agustus 2016 - 20:32 | 46.50k
Kiper Persela Choirul Huda memetik bola di udara dalam di laga melawan Mitra Kukar, di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Jumat (26/8/2016). (Foto : indonesiansc.com)
Kiper Persela Choirul Huda memetik bola di udara dalam di laga melawan Mitra Kukar, di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Jumat (26/8/2016). (Foto : indonesiansc.com)

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Persela Lamongan untuk pertama kalinya meraih kemenangan di laga away sejak berkiprah Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 ini, usai menaklukkan Mitra Kutai Kertanegara (Kukar) dengan skor 1-2. 

Dua gol yang mengantarkan Laskar Joko Tingkir merebut tiga poin tandang pertama di ISC A, diborong oleh pemain pengganti, Steven Imbiri di menit 77 dan 94 dalam laga yang berlangsung di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Jumat (26/8/2016).

"Kemenangan ini bukan dari saya, tapi kedisplinan mas Huda (Choirul Huda kapten sekaligus kiper Persela, red) dkk tentu, juga doa masyarakat Lamongan, manajemen, muspidanya," ungkap Pelatih Persela Sutan Harhara merendah.

Sebenarnya, paska pemain yang mengenakan jersey nomor 28 mencetak gol pertama, sempat disamakan oleh Arthur Cunha 90 di waktu normal. Namun, di Imbiri memupus harapan tuan rumah untuk mengamankan satu poin dengan di babak tambahan.

"Sangat luar biasa jika bisa memenangkan pertandingan away, ini ekselen. Ini bukan dari saya tapi dari mas Huda dkk, saya sebagai leader saja, melatih mereka sedikit banyak mereka sudah baik," ucapnya menandaskan. 

Pernyataan hampir senada juga diucapkan Huda. "Ini hasil yang sangat kita inginkan, karena di pertandingan kemarin banyak diberikan kekalahan," kata dia. 

Lebih lanjut Huda menambahkan, kemenangan di laga pamungkas putaran pertama ISC A 2016 merupakan suntikan berharga sebelum terjun di putaran kedua. 

"Dengan modal ini di putaran kedua kita akan bangkit kembali. Kami sangat apresiasi teman-teman yang membantu dalam pertahanan dan mengisi satu sama lain, itu kunci dari kemenangan ini," pungkas pemain paling senior di tim Laskar Joko Tingkir ini. 

Sementara di lain pihak, Pelatih Mitra Kukar tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah ditumbangkan tim penghuni dasar klasemen ISC, Persela.

"Hasil akhir yang sangat mengecewakan, memenangkan permainan tapi tidak memenangkan pertandingan, dalam sepakbola menyerang siang - malam menyerang tapi tidak memenangkan pertandingan rasanya hambar," akunya mengumpakan. 

Jafri menilai, di pekan ke-16 ISC A, Persela mampu bermain efektif dibandingkan tim Naga Mekes yang tampil lebih mendominasi dengan penguasaan bola sebanyak 65 persen berbanding 35 persen. "Persela memanfaatkan serangan balik mereka dan  membawa pulang 3 poin," jelasnya. 

Tampil mendominasi, tambah Jafri, dalam laga di kandang sendiri, Mitra Kukar cukup banyak memiliki peluang untuk mencetak gol. "Peluangnya sebenarnya banyak sekali, peluang berjibun, 20, 25, 26, atau berapa saya tidak hitung tapi tidak gol, itu jadi masalah," sesalnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES