Peristiwa Daerah Nasib Tembakau Indonesia

Gus Ipul Minta Daerah Dilibatkan

Rabu, 24 Agustus 2016 - 13:09 | 70.23k
Wakil Gubernur Jawa Timur, H Syaifullah Yusuf saat memberi keterangan kepada wartawan di Universitas NU Sidoarjo, Rabu (24/8/2016) (Foto: Mulya Andika/ TIMES Indonesia)
Wakil Gubernur Jawa Timur, H Syaifullah Yusuf saat memberi keterangan kepada wartawan di Universitas NU Sidoarjo, Rabu (24/8/2016) (Foto: Mulya Andika/ TIMES Indonesia)
FOKUS

Nasib Tembakau Indonesia

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Wakil Gubernur Jawa Timur, H Syaifullah Yusuf meminta agar Pemerintah Pusat mengajak Pemerintah Daerah untuk membahas wacana kenaikan harga rokok.

"Itu kan masih wacana, tapi kalau memang akan dinaikkan, saya minta Pemerintah Daerah seperti Pemprov Jatim dilibatkan dalam membahas rencana kenaikkan itu," terang pria yang akrab di sapa Gus Ipul ini saat ditemui di Universitas NU Sidoarjo, Rabu (24/8/2016).

Gus Ipul yang digadang-gadang akan maju dalam Pilgub Jatim 2018 itu menegaskan, ada dua hal yang perlu dipikirkan dan dijalankan oleh Pemerintah terkait wacana kenaikkan harga rokok, yakni terciptanya pengangguran baru dan perkuat fasilitas publik yang menjauhkan perokok aktif dari perokok pasif (tidak merokok).

"Adanya tempat khusus bagi perokok itu yang perlu diterapkan, saat ini sudah banyak fasilitas khusus bagi perokok di sejumlah layanan publik. Dan yang terutama saya minta perokok agar tahu diri dan mereka harus membangun kesadaran mengenai bahaya merokok bagi perokok pasif," paparnya

Syafullah lebih lanjut mengatakan, kalau benar wacana kenaikkan harga rokok sampai Rp. 50.000 jelas industri rokok yang akan menerima dampaknya.

"Kalau harga sampai lima puluh ribu, pastinya akan mempengaruhi industri rokok, jangan sampai ada pemecatan massal, malah akan jadi beban negara karena timbul pengangguran baru," pungkasnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES