CCTV di Obvit Pamekasan Dinilai Belum Maksimal

TIMESINDONESIA, PAMEKASAN – Beberapa CCTV (clouse circuit television) yang ada di daerah obyek vital (Obvit) di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, dinilai masih ditemukan yang kurang berfungsi maksimal.

Hal tersebut berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak Mapolres Pamekasan di area Obvit di kawasan perkotaan.

Iptu Ismatoro Kepala Unit Pengamanan Obyek Vital Polres Pamekasan menjelaskan, beberapa tempat yang diperiksa kondisi CCTVnya seperti di beberapa perbankan, di Alun-Alun Arek Lancor, di kantor Pemkab Pamekasan, di rumah dinas Bupati Pamekasan dan di Kantor DPRD Pamekasan.

Menurutnya Ismantoro, ada sebagian CCTV yang tidak maksimal meskipun kameranya sudah dipasang dari beberapa sudut. Di antaranya di alun-alun Arek Lancor.

“Kamera ada tapi fungsinya masih belum menjagkau beberapa sudut yang perlu mendapatkan pengawasan,” terang Iswantoro, Senin (22/8/2016)

Iswantoro menambahkan, keberadaan CCTV di obyek vital sangat penting. Sebab rekaman di dalam CCTV akan membantu aparat keamanan ketika terjadi aksi kejahatan.

Dalam proses penyelidikan, Polisi juga bisa menggunakan rekaman CCTV selain menggunakan keterangan beberapa saksi.

Sampai saat ini, banyak banyak warga pemilik took dan kantor-kantor pemerintahan dan swasta di Pamekasan, yang masih belum memasang CCTV. Jika dibandingkan dengan di kota-kota lainnya, di Pamekasan sangat minim.

Hal tersebut perlu mendapat perhatian dari semua pihak. Sebab keberadaan CCTV akan memberikan kemudahan bagi pemiliknya dan bagi aparat keamanan.

“Mudah-mudahan yang belum memasang CCTV segera memasangnya. Ini semata-mata untuk menjaga kewaspadaan dan keamanan bersama,” ungkapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement