Peristiwa Daerah Hari Merdeka

Gatot Kaca dan Hanoman Minta Indonesia Bebas Narkoba

Rabu, 17 Agustus 2016 - 14:35 | 61.74k
Warga Desa Kemiri berpakaian tokoh pewayangan saat upacara pengibaran bendera merah putih memperingati HUT RI ke 71 di jalan Desa Kemiri. (Foto: mulya Andika/TIMES)
Warga Desa Kemiri berpakaian tokoh pewayangan saat upacara pengibaran bendera merah putih memperingati HUT RI ke 71 di jalan Desa Kemiri. (Foto: mulya Andika/TIMES)
FOKUS

Hari Merdeka

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Memperingati HUT ke-71 RI, warga di Desa Kemiri, Kecamatan Kota Sidoarjo juga menggelar upacara bendera, Rabu (17/8/2016). Namun ada yang unik dalam upacara kali ini.

Warga RT 07 RW 03 yang bertindak sebagai petugas upacara memilih memakai pakaian atau kostum bertema tokoh pewayangan seperti Gatot Kaca, Hanoman, Srikandi dan kawan-kawan lainnya.

Dalam upacara yang diikuti ratusan warga dari berbagai kalangan dan usia ini, warga juga banyak yang berpakaian adat tradisional, meski banyak juga yang berpakaian batik maupun ala kadanya.

Yang menarik lagi, tokoh Limbuk dan Cangik menjadi inspektur upacara. Saat hendak naik ke podium, Limbuk dan Cangik di kawal oleh Hanoman atau kera putih dan Anggodo atau si kera hitam. Sedangkan tiga Srikandi bertugas sebagai pengibar bendera merah putih.

Selain menggelar upacara, warga juga melakukan aksi teatrikal meminta pemerintah bertindak tegas terhadap peredaran narkoba yang marak menyasar pelajar. Dalam teatrikal tersebut warga mengartikan narkoba sebagai pageblug atau wabah penyakit yang berbahaya di masyarakat.

”Peredaran Narkoba saat ini sudah  merajalela meracuni masyarakat, dan narkoba saat ini tidak hanya menyerang para pemuda-pemuda dan masyarakat biasa, tetapi sudah menyerang kalangan pemerintah, TNI dan Polri. Oleh karena itu, narkoba sudah menjadi pageblug bagi masyarakat,” ucap H. Suyit salah satu tokoh desa yang pernah ikut berjuang membela kemerdekaan di era penjajahan di Indonesia.

Suyit berharap kepada aparat penegak hukum, selain menangkap para bandar-bandar narkoba, dia menegaskan agar pelaku tindak kejahatan korupsi yang menghancurkan ekonomi masyarakat serta terorisme di Indonesia juga ditindak tegas.

"Selain narkoba, korupsi dan terorisme juga kejahatan besar, karena kejahatan tersebut merupakan pemecah persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia," pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES