Peristiwa Nasional

Moreno Pertanyakan Surat Jaminan Pemerintah untuk Rio

Jumat, 12 Agustus 2016 - 10:23 | 73.54k
Moreno Soeprapto Anggota Komisi X DPR RI. (Foto: Dok TIMESIndonesia)
Moreno Soeprapto Anggota Komisi X DPR RI. (Foto: Dok TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kasus pembalap Rio Haryanto, yang akhirnya hanya bisa menjalani 11 seri balap F1 alias cuma separuh musim dan akhirnya dicoret dari Manor Racing Team, terus menggelinding dan banyak menuai tanda tanya dari banyak pihak.

Salah satunya tanda tanya itu muncul dari anggota Komisi X DPR RI, Moreno Soeprapto. Dia mempertanyakan surat jaminan dari pemerintah yang ketika itu mengantar pebalap Rio Haryanto bisa berlaga di ajang Formula 1.

Kini, Rio, hanya berstatus pay driver karena gagal menuntaskan sisa pembayaran yang telah jatuh tempo.

"Hal ini bagaimana? Apakah menjamin akan membayar atau menjamin akan men-support dengan mengupayakan segala potensi yang ada. Saya enggak tahu bunyinya seperti apa," jelas anggota DPR RI yang berangkat dari Daerah pemilihan (Dapil) Malang Raya itu, Jumat (12/8/2016).

Moreno mengaku pihaknya akan melakukan komunikasi dengan manajemen Rio seusai masa reses DPR. Karena aku Moeno, banyak media yang menanyakan kelanjutan dari surat jaminan pemerintah tersebut kepada dirinya.

Lebih lanjut Moeno menegaskan, pihaknya berharap, dalam kondisi Rio saat ini, federasi otomotif atau Ikatan Motor Indonesia harus turut muncul dan mendampingi agar tak ada kesalahpahaman.

"Karena dunia balap tak hanya Formula 1. Para pebalap Indonesia harus terus didukung agar tak berjuang sendiri untuk maju ke kancah internasional," harap pria yang kini mulai digadang-gadang warga Kota Malang untuk maju di Pilwali Kota Malang 2018 mendatang.

Selain itu, Moreno juga menyampaikan, selain soal masalah Rio, pihaknya juga berharap bagaimana nasib para atlet di cabang olahraga lainnya.

Karena, secara keunggulan dan kemampuan berkompetisi, Moreno menilai bahwa atlet Indonesia tak kalah dengan atlet-atlet dunia.

Diketahui, surat jaminan dari pemerintah untuk Rio Haryanto itu dikeluarkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Surat tersebut selama ini dianggap sebagai jaminan agar Rio bisa berlaga di ajang balap F1. 

Menurut Juru Bicara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Gatot S Dewa Broto, Kemenpora berniat membenahi perencanaan dalam hal pendanaan apabila mendapatkan situasi serupa pebalap Formula 1 asal Indonesia, Rio Haryanto.

Selain itu, Kemenpora juga sudah turut serta membantu pencarian dana untuk Rio dalam beberapa bulan terakhir. Namun, hasilnya masih terlihat jauh dari harapan, karena persiapan yang sangat mepet.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES