Peristiwa Nasional

Ajak Kampus Bangun Desa, Kemendes Bentuk Pertides

Kamis, 28 Juli 2016 - 19:15 | 96.46k
Sekjen Kemendes PDTT Anwar Sanusi memberikan cendera mata kepada Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA, Ketum Forum Pertides dalam pengukuhan Forum Pertides di Jakarta. (Foto: Istimewa)
Sekjen Kemendes PDTT Anwar Sanusi memberikan cendera mata kepada Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA, Ketum Forum Pertides dalam pengukuhan Forum Pertides di Jakarta. (Foto: Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Forum Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides) dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) sepakat untuk bersinergi membangun desa. Sekjen Kemendes PDTT, Anwar Sanusi mengatakan, dibentuknya Pertides adalah untuk membantu menyelesaikan permasalahan masyarakat desa.

"Permasalahan masyarakat desa beragam, meliputi penerapan teknologi tepat guna, pemberdayaan sumber daya manusia desa, peningkatan keberdayaan manusia di desa, pemberdayaan pemerintah desa dan BUMDes (Badan Usaha Milik.Desa), dan pembangunan infrastruktur desa," ujarnya pada pengukuhan Forum Pertides di Jakarta, Kamis (28/7/2016).

Sanusi menambahkan, forum Pertides menjadi wadah untuk mengumpulkan pemikiran multidimensi lintas perguruan tinggi bagi kemajuan dan pembangunan desa. Sanusi berharap, para peneliti dari berbagai perguruan tinggi tersebut dapat secara independen menuangkan pemikiran dalam upaya mendorong percepatan pembangunan desa, daerah tertinggal dan transmigrasi. 

"Perguruan tinggi adalah institusi netral dan objektif. Di sisi lain, desa memiliki potensi yang luar biasa. Namun perlu ada yang mengawal dan mendampingi, nah di sinilah peran perguruan tinggi dimunculkan," kata Sanusi.

Terkait hal tersebut Sanusi menjelaskan, ada 2 titik peran perguruan tinggi. Pertama dari aspek regulasi, yakni membantu dalam penyusunan kebijakan yang baik dan dipastikan bisa diimplementasikan. Kedua, adanya sumber daya manusia handal yang menghasilkan teknologi yang bisa diterapkan di perdesaan.

Sementara itu, Ketua Pertides, Kadarsah Suryadi yang juga merupakan rektor Institut Teknologi Bandung mengatakan, salah satu yang menjadi tugas forum Pertides saat ini adalah untuk mengevaluasi program desa yang sedang berjalan, sebagai dasar kebijakan di Tahun 2017.

"Dalam struktur forum Pertides, dibagi dalam 5 bidang utama yakni Kerjasama dan integrasi program, perencanaan dan pengembangan sumber daya, teknologi tepat guna untuk desa, pendidikan dan pelatihan, penelitian pengabdian kepada masyarakat dan Kuliah Kerja Nyata (KKN)," ujar Kardasah.

Kadarsah mengatakan, forum Pertides merupakan entitas kerja independen yang meliputi unsur seluruh perguruan tinggi dalam tujuan membangun desa di Indonesia. Forum ini telah melakukan MoU dengan Kemendes PDTT, yang koordinasinya diwakili oleh 11 perguruan tinggi.

Adapun 11 perguruan tinggi tersebut Di antaranya Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Padjajaran, Universitas Andalas, Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Jawa Timur, Universitas Trunojoyo, Universitas Mataram, Universitas Haluoleo, Universitas Cendrawasih, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, dan Universitas Borneo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Siska Febrina

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES