Kesehatan

Dokter Imbau Orang Tua Waspadai Obesitas sejak Dini

Senin, 25 Juli 2016 - 10:23 | 37.69k
Ilustrasi. (Foto: obesitaspadaanak.com)
Ilustrasi. (Foto: obesitaspadaanak.com)

TIMESINDONESIA, BOGOR – Kasus obesitas pada anak tengah menjadi perhatian masyarakat Indonesia, setelah muncul seorang anak berusia dengan bobot lebih dari 150 kilogram bernama Arya Permana. Ahli Gizi Rumah Sakit PMI Bogor, dr Niken Churniadita mengimbau kepada para orang tua untuk selalu waspada obesitas pada anak sejak usia dini.

Obesitas bukan hanya permasalahan kelebihan berat badan. Lebih dari itu, obesitas memiliki dampak lain dalam perkembangan anak. Oleh karena itu dr Niken meminta orang tua selalu memperhatikan asupan makanan dan gaya hidup anak sejak dini.

"Mengenalkan pola makan sehat sejak dini menentukan gaya hidup anak di masa depannya," kata Niken di Bogor, Senin (25/7/2016).

Menurut Niken salah satu penyebab obesitas adalah pola makan dan gaya hidup yang tidak memenuhi standar kesehatan. Saat ini, masyarakat begitu mudah mendapatkan makanan cepat saji. Dengan meningkatnya sosial ekonomi, pengaruh iklan makanan mendorong minat untuk mendapatkan makanan yang diinginkan.

"Contohnya makanan cepat saji itu, terbuat dari bahan-bahan olahan seperti tepung, porsinya dibuat besar, takaran protein, karbon maupun kalorinya melebihi batas yang diperbolehkan, semua berpotensi menimbulkan lemak," katanya.

Niken menjelaskan, obesitas pada anak maupun dewasa cukup berbahaya, karena menimbulkan penyakit metabolik yakni mempengaruhi metabolisme tubuh. Obesitas ini dapat mengakibatkan kelebihan karbon yang dapat menimbulkan diabetes, kelebihan lemak dalam tubuh yang dapat menggangu jantung, tekanan darah tinggi atau hypertensi, dan stroke. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Siska Febrina
Sumber : Antara News

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES