BIN: Bom Solo Miliki Kaitan dengan ISIS
TIMESINDONESIA, SOLO – Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso menilai pelaku bom bunuh diri yang terjadi di depan Mapolresta Solo memiliki keterkaitan dengan kelompok ISIS.
Sutiyoso menjelaskan BIN yang bekerja sama dengan komunitas intelijen dari berbagai negara saat ini tengah melakukan menyelidiki aksi teror yang terjadi di sejumlah negara.
"Sangat mungkin, tapi perlu pendalaman. Kecenderungan (terkait ISIS) ada," kata Sutiyoso, Selasa (5/7/2016).
Menurutnya, usai terjadi aksi teror yang terjadi Paris, Turki, dan Istanbul, kelompok ISIS mulai mengubah strategi serangan mereka. Hal ini dilakukan usai ISIS karena semakin terpojok oleh pasukan yang terus menggempur posisi pertahanan mereka di Irak dan Suriah.
Sutiyoso juga menambahkan serangan bom bunuh diri di Solo oleh kelompok itu dimungkinkan terjadi karena banyak simpatisan ISIS di Tanah Air.
Sebelumnya, dalam aksi bom bunuh diri di Polresta Surakarta pukul 07.35 WIB, pelaku tewas di lokasi dan satu polisi terluka.
Sutiyoso menambahkan banyaknya mantan anggota kelompok tersebut yang telah pulang dari Suriah akan menambah kemungkinan terjadinya aksi teror oleh kelompok ISIS di Tanah Air.
"ISIS ini dia bisa kirim orang. Mereka serang langsung negara yang menjadi musuh mereka, karena di negara asal mereka (Irak dan Suriah), mereka dipojokkan terus," tambahnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rochmat Shobirin |
Sumber | : Kompas |