Penurunan Pemudik di Tanjung Priok Capai 20 Persen

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok Bay M Hasani mengatakan jumlah pemudik di Pelabuhan Tanjung Priok mengalami penurunan hampir 20 persen dibandingkan tahun 2015. Penurunan penumpang tersebut terjadi dari H-18 hingga H-4 Lebaran 2016.

"Penurunannya 2.000 penumpang atau 19,6 persen, hampir 20 persen," ujar Bay di Jakarta, Sabtu (2/7/2016).

Penurunan tersebut, lanjutnya, turut dipengaruhi oleh tidak adanya program mudik lewat kapal secara gratis yang diselenggarkan oleh Kementerian Perhubungan seperti tahun lalu.

"Mungkin karena itu, jadi sekarang ini tidak ada lagi program mudik gratis dengan kapal ke daerah Jawa Tengah, seperti Semarang dan Surabaya," katanya.

Bay juga menagtakan pilihan penumpang semakin beragam seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat, terutama kelas menengah yang beralih dari moda laut ke moda udara atau kereta api. 

"Buat saya pribadi, penurunan penumpang dengan kapal ini pertanda kemakmuran, masyarakat mulai memiliki daya beli yang tinggi untuk beli tiket pesawat," pungkasnya.

Meski mengalami penurunan penumpang, Bay menegaskan, pihaknya tidak mengurangi kesiagaan dan kewaspadaan dalam operasi Lebaran tahun ini. 

"Kami tetap mengawasi jumlah kapal dan penumpang karena kita mau mudik ini selamat sampai tujuan dan zero accident," katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement