Peristiwa Daerah

Perlu Solusi untuk Mengatasi Mahalnya Harga Buku

Selasa, 21 Juni 2016 - 05:44 | 120.32k
Toko buku (Foto: jejakjogjakarta.files)
Toko buku (Foto: jejakjogjakarta.files)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Harga buku yang mahal menjadi persoalan. Untuk itu diperlukan dukungan semua pihak untuk mencari jalan keluarnya.

Dilansir dari laman resmi DPR RI, Senin (20/6/2016), anggota Komisi X DPR RI, Jefirstson Riwu Kore menilai, salah satu penyebab mahalnya harga buku karena keterlibatan mafia buku. "Harga buku mahal karena adanya mafia buku. Ini bisa kita rasakan dan bisa dilihat," ujarnya mewakili Tim Kunjungan Spesifik RUU (Rancangan Undang-Undang) Sistem Perbukuan Komisi X DPR RI di Surabaya, Jumat (17/6/2016).

Atas permasalahan ini, Jefirstson mengajak semua pihak membantu mencarikan jalan keluarnya, salah satunya Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) yang menjual buku ke distributor. "Persoalan tingginya harga buku jangan merugikan teman-teman Ikapi dan tidak merugikan masyarakat yang akan membeli buku,” ujarnya.

Ia menambahkan, persoalan lain yang juga muncul saat mencari suatu buku, namun tidak ada dan tidak dijual dimana-mana. Baginya, perlu ada aturan dan jalan keluarnya.

"Jangan sampai buku hanya bisa diambil di daerah tertentu saja, terjadi monopoli," ujar politisi Partai Demokrat ini.

Ia berharap semua pihak duduk bersama untuk mencari solusi terbaik melalui RUU Perbukuan ini.

Anggota Komisi X lainnya, Junico BP Siahaan menambahkan, Ia berharap buku menjadi murah terutama buku pendidikan, dan melindungi semua pihak yang terlibat dalam perbukuan.

"Bagaimana buku murah sampai ke pelosok dan negara berperan atas semua pihak yang terlibat agar dihargai dan mendapat peran yang baik," ujar Junico, politisi PDI Perjuangan ini.
 
Tujuan dari penyusunan RUU yang merupakan inisiatif DPR ini adalahmenciptakan sistem perbukuan demi menghasilkan buku-buku bermutu serta mampu mencerdaskan kehidupan masyarakat dan membangun peradaban bangsa. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES