Peristiwa Nasional

IPM Naik, Kualitas Hidup Manusia Indonesia Meningkat

Minggu, 19 Juni 2016 - 00:32 | 81.46k
Ilustrasi permukiman di Indonesia (Foto: puskim)
Ilustrasi permukiman di Indonesia (Foto: puskim)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Total nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia Tahun 2015 naik 0,65 poin menjadi 69,55 dibanding tahun sebelumnya. Untuk tingkat provinsi, DKI Jakarta memiliki IPM tertinggi sedangkan Papua memiliki indeks kualitas hidup terendah.

Melansir laman katadata.co.id, Sabtu (18/6/2016), IPM adalah indeks untuk mengukur tingkat kualitas hidup manusia. Dalam menentukan IPM, Badan Pusat Statistik (BPS) menggunakan tiga variabel dasar yakni kesehatan, pendidikan, dan pengeluaran per kapita selama setahun.

Ukuran IPM yang ditetapkan memiliki jangkauan angka 1 hingga 100. Angka IPM sangat tinggi berada di atas 80, tinggi memiliki nilai 70 sampai 80, dan kategori sedang memiliki nilai 60 sampai 70. Sedangkan IPM rendah memiliki nilai di bawah 60.

IPM Indonesia Tahun 2015 mencapai 69, 55 sedangkan tahun 2014 nilai IPM 68,90. Angka tersebut menunjukkan bahwa Indonesia memiliki indeks kualitas hidup yang masih sedang.

Untuk tingkat provinsi, DKI Jakarta memiliki IPM tertinggi yakni 78,9. Sementara DI Yogyakarta berada di tempat kedua dengan nilai 77,59 dan Kalimantan Timur di posisi tiga dengan IPM 74,17.

Provinsi Papua memiliki indeks kualitas hidup terendah se-Indonesia dengan IPM 57,25. Artinya, provinsi di ujung timur Indonesia ini menjadi satu-satunya wilayah dengan indeks kualitas hidup yang kurang memadai.

Menurut BPS, ada 41 kabupaten/kota yang memiliki IPM rendah. Mayoritas daerah tersebut berada di wilayah Indonesia Timur, terutama Papua.

“Selain 41 tersebut, 12 kota dan kabupaten memiliki IPM sangat tinggi, 132 memiliki indeks tinggi, serta 329 memiliki IPM sedang,” kata Suryamin, Kepala BPS. 

Hasil perhitungan BPS, angka IPM Indonesia 2015 dari pengeluaran dengan menggunakan 96 komoditas dasar mencapai Rp 10,15 juta per kapita. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Sukmana
Sumber : Universitas Negeri Yogyakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES