Ekonomi

Tekan Harga, Bulog Malang Gelar Operasi Pasar

Sabtu, 18 Juni 2016 - 04:24 | 34.26k
Tampak warga Kota Malang, Jawa Timur sedang mengantre dalam operasi pasar (Foto: Muhammad Agus Salim/ TIMES Indonesia)
Tampak warga Kota Malang, Jawa Timur sedang mengantre dalam operasi pasar (Foto: Muhammad Agus Salim/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Sub Divre Malang, Jawa Timur menggelar operasi pasar di wilayah Kabupaten Malang, Kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur untuk menekan harga kebutuhan pokok di bulan ramadhan.

Kepala Sub Devisi Regional (Divre) Bulog Malang, Arsyad mengatakan pelaksanaan operasi pasar yang akan digelar sampai H-3 lebaran mendatang ini, digelar setiap hari di sepuluh titik dan berpindah-pindah.

“Agar merata dan dirasakan masyarakat secara luas, operasi ini kami galar berpindah-pindah setiap harinya,” ujar Aryad. Sabtu, (18/6/2016)

Lanjut Ia katakan jika titik perpindahan operasi pasar tersebut juga sesuai hasil koordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) di setiap wilayah.

Adapun komoditi yang dijual dalam operasi pasar tersebut adalah beras yang disediakan 500 kilogram perharinya, sedangkan gula pasir sebanyak 1 kuintal, untuk minyak goreng 650 liter dan tepung terigu disediakan 100 kilogram per harinya.

Harga kebutuhan pokok di pasaran sendiri pada beberapa waktu terakhir mengalami kenaikan, seperti beras premium naik dari harga Rp 10 ribu menjadi Rp 11 ribu per kilogram dan gula pasir naik dari harga Rp 14 ribu menjadi Rp 16 ribu per kilogramnya.

Sedangkan di operasi pasar harga komoditi yang disediakan cukup murah, seperti harga gula pasir hanya Rp 11.750 per kilogramnya.“Kami juga menjual beras medium cadangan beras pemerintah dengan harga Rp 7.900 per kilogram,” katanya.

Kemudian, untuk mengantisipasi aksi borong, pihaknya membatasi setiap warga maksimal membeli dua kantong paket sembako yang kantong paket berisi beras lima kilogram, gula pasir, tepung terigu, dan minyak goring masing-masing dua kilo.“Mudah-mudahan dengan operasi pasar bulog ini akan bias menekan harga di pasaran,” tandasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES