Peristiwa

Giliran Masyarakat Umum Kota Batu Ikuti Bela Negara

Senin, 04 April 2016 - 17:59 | 124.88k
APEL: Peserta masyarakat umum akan menjalani diklat bela negara selama 12 hari. (foto by Nurliana Ulfa/batutimes.com)
APEL: Peserta masyarakat umum akan menjalani diklat bela negara selama 12 hari. (foto by Nurliana Ulfa/batutimes.com)

TIMESINDONESIA, BATU – Warga Kota Batu menyambut antusias program pendidikan dan latihan bela negara yang diselenggarakan Pemerintah Kota Batu. Jika minggu lalu Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang menjadi peserta, kini giliran masyarakat umum mendaftar.

Sebanyak 300 orang masyarakat Kota Batu dari berbagai elemen dan mata pencaharian ikut program diklat tersebut. Dengan seragam biru loreng, mereka ikut apel yang diatur anggota TNI Rindam V Brawijaya di depan kantor Balai Kota Among Tani, Senin (4/4/2016).

Selama 12 hari ke depan, peserta yang terdiri dari anggota linmas, wiraswasta, maupun pegawai swasta ini akan mendapatkan pelatihan di Depo Pendidikan Bela Negara Rindam V Brawijaya, Rampal Kota Malang.

Mereka diberangkatkan dari Balai Kota Batu oleh Sekretaris Daerah Kota Batu Widodo dan Dandim 0818 Kabupaten Malang Letkol Inf Riksani Gumay.

Widodo mengatakan diklat bela negara bagi masyarakat umum Kota Batu ini merupakan hal yang masih belum pernah dilakukan kota-kota lain di Indonesia. Padahal program ini dicetuskan oleh Menteri Pertahanan Republik Indonesia tahun 2015 lalu.

”Maka dari itu, kita anggarkan melalui APBD Rp 3,5 juta per orang untuk mengikuti diklat ini,” jelas Widodo.

Meskipun bukan anggota TNI ataupun PNS, para warga yang mengikuti diklat bela negara ini sangat bersemangat. Mereka ingin mengembangkan sifat dan sikap nasionalisme.

Materi diklat antara lain pengetahuan dasar wawasan nusantara, wawasan kebangsaan, dasar-dasar kedisiplinan, keterampilan baris-berbaris, tata cara penghormatan.

Untuk bisa mengikuti diklat, mereka menjalani proses seleksi terlebih dahulu. Terutama dalam hal kesehatan.

Nantinya warga yang menjalani diklat dengan baik akan menjadi kader terbaik bela negara Kota Batu.

Sementara itu, Letkol Inf Riksani Gumay mengatakan keikutsertaan masyarakat Kota Batu dalam diklat bela negara merupakan terobosan baru yang positif.

”Semoga nantinya mereka bisa menyebarkan semangat nasionalisme itu ke lingkungan sekitar, minimal di tingkat keluarga,” harap perwira asal Palembang ini.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES