Kesehatan

Cari Potongan Terbaik, Daging Merah Cegah Sarcopenia Dini

Rabu, 20 Mei 2015 - 20:57 | 35.53k
ilustrasi daging merah (sapi) (Foto: ANTARA)
ilustrasi daging merah (sapi) (Foto: ANTARA)

TIMESINDONESIATIMESINDONESIA, JAKARTA – Umumnya daging dihindari untuk dikonsumsi bagi vegetarian atau orang yang menderita penyakit tertentu. Mitos tersebut dibantah oleh seorang pakar nutrisi, Emilia Achmadi, saat ditemui Rabu (20/5).

Ia mengungkapkan bahwa daging merah sangat bermanfaat untuk mencegah sarcopenia dini atau pengurangan massa otot tubuh, yang biasa terjadi pada lansia atau usia lanjut. Sebab daging merah kaya akan protein.

Ada beberapa faktor penyebab sarcopenia dini, yakni usia, hormon, asupan protein, dan kemampuan tubuh dalam regenerasi sel massa otot. Faktor-faktor tersebut akan berkurang seiring bertambahnya usia, namun Emilia berujar bahwa orang bisa mengatur asupan proteinnya sendiri.

Orang sehat membutuhkan asupan protein khususnya daging merah sebanyak 400 gram setiap minggunya. Dalam masakan nusantara, olahan daging dituduh sering memicu kolesterol jahat, padahal yang meningkatkan kolesterol jahat bukan daging merah, melainkan bahan bumbunya, misal santan.

Oleh sebab itu, Emilia menyarankan memilih daging merah yang terbaik, porsi konsumsi dan pengolahan daging harus tepat. Selain menjaga pola makan dan asupan gizi, rajin berolahraga penting untuk mencegah sarcopenia dini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Satria Bagus
Sumber : Antara News

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES