Politik

Suhu Politik Kabupaten Malang Menghangat

Kamis, 19 Februari 2015 - 15:09 | 42.07k
Ilustrasi. Foto: rri.co.id
Ilustrasi. Foto: rri.co.id

TIMESINDONESIATIMESINDONESIA, Malang - Suhu politik di Kabupaten Malang mulai menghangat, menyusul mendaftarnya Geng Wahyudi sebagai bakal calon bupati dari PDI Perjuangan. Deretan nama calon dari partai berlogo banteng moncong putih pun bertambah.

Setidaknya ada beberapa nama yang sudah mengembalikan formulir kepada PDIP diantaranya yakri KH Thoriq bi Ziyad, Gunawan, Anis Ansyori dan Sucipto.

Geng Wahyudi, mengatakan, bahwa langkahnya maju kembali sebagai Bacalon Bupati sudah mendapat dukungan dari banyak pihak, termasuk internal PDI Perjuangan dan juga Pemuda Pancasila (PP).

“Saya banyak dukungan, apalagi belajar dari Pilkada 5 tahun lalu, kita sudah siap untuk bertarung lagi pada Pilkada kali ini,” kata Geng Wahyudi.

Dilain pihak, nama Rendra Kresna yang pasti maju sebagai calon petahanan sudah ber-gerilrya turun ke bawah. Memanfaatkan Program Bakti Sosial Menata Desa (Bina Desa) untuk turun ke tengah masyarakat, popularitas Rendra justru kian menanjak.

Program Bina Desa yang dicanangkan pada tahun 2012 lalu ini dinilai sangat efektif menjawabi kebutuhan dan permasalahan rakyat. Melalui Bina Desa, sebagain besar desa yang dikategorikan sebagai desa miskin, telah dikurangi. Jumlah Desa yang masuk kategori ini sebelumnya sebanyak 155 desa. Namun kini tinggal 15 desa. Rendra berjanji akan menuntaskan sisa 15 desa ini sebelum meletakan jabatannya. “Saya usahakan sebelum masa jabatan saya berakhir semua desa dijamah program Bina Desa,” kata Rendra di Desa Kemiri Kecamatan Kepanjen kemarin.

Politisi Golkar ini menampik adanya sejumlah pihak yang mengaitkan program turun ke desa sebagai upaya menggalang dukungan. Untuk diketahui, Rendra akan mengakhiri masa jabatan periode pertama dalam tahun ini.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Satria Bagus

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES