Peristiwa Daerah

Mendes PDTT: Banyak Peluang Kerjasama Bisa Dilakukan BUMDes

Selasa, 08 November 2016 - 21:11 | 187.50k
Umbul Ponggok, salah satu potensi desa yang dikelola sebagai obyek wisata oleh BUMDes Tirta Mandiri Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. (Foto: koran-sindo)
Umbul Ponggok, salah satu potensi desa yang dikelola sebagai obyek wisata oleh BUMDes Tirta Mandiri Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. (Foto: koran-sindo)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Eko Sandjojo mengatakan, banyak peluang kerjasama dan sinergi yang bisa dilakukan antara Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dengan lembaga usaha lainnya dalam rangka menggerakkan ekonomi desa.

“Semuanya saling melengkapi untuk menggerakkan ekonomi desa. BUMDes dapat bekerjasama dengan koperasi atau membentuk unit usaha koperasi sebagai bagian dari unit usaha yang dikelola BUMDes,” ujar Menteri Eko.

Tahun 2015 lalu, jumlah BUMDes baru 1.022 unit. Lonjakan tajam terjadi pada 2016, menjadi 12.848 unit. Bahkan, sedikitnya ada 40 BUMDes mampu meraih omzet antara Rp 300 Juta hingga Rp 8 miliar per tahun.

BUMDes hadir sebagai misi ekonomi dan sosial. Contohnya, BUMDes Tirta Mandiri Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah yang berhasil meraih omzet Rp 8,2 miliar per tahun.

“BUMDes Ponggok selain memiliki misi untuk meningkatkan pemasukan APBDes (Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa), juga menyimpan misi sosial untuk membantu warga miskin, jompo, yatim piatu, dan beasiswa untuk mahasiswa dari desa setempat,” ujarnya, dilansir dari laman kemendesa.go.id, Selasa (8/11/2016).

Kemendes PDTT telah bekerjasama dengan Kementerian BUMN untuk mengembangkan Holding BUMDes. Upaya ini dilakukan untuk memperkuat kelembagaan dan peran BUMDes dalam menggerakkan ekonomi desa.
 
Tujuan kerjasama ini, lanjutnya, adalah mengkonsolidasikan aset BUMDes, meningkatkan pengawasan, mendukung penguatan manajemen dan kelembagaan BUMDes melalui dukungan teknis, fasilitasi permodalan dan jaringan kerjasama.

Keberhasilan sejumlah BUMDes mengembangkan unitnya diapresiasi Kemendes PDTT dengan memberikan penghargaan pada acara Rembuk Desa Nasional yang dibuka Senin (7/11/2016) kemarin malam di Jakarta.  

Ada sejumlah kategori penghargaan bagi BUMDes, diantaranya kategori  Kreatif, Berkembang, Trendy, Eco, Inovatif, Mandiri, dan Partisipatif. Selanjutnya, diberikan pula penghargaan pada BUMDES kategori Rintisan Handycraft, Rintisan Berkembang, Rintisan Tourism, Rintisan Eco-Agriculture, dan Rintisan Partisipatif. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES