Indonesia Positif

FEB Unair Perlu Hidupkan Lagi Musik Lorong

Senin, 29 Agustus 2016 - 00:38 | 98.88k
Dudy Oris (kiri) dan Dekan FEB Prof. Dr. Dian Agustia, pada Gala Dinner Dies Natalis FEB di Diandra Convention Center. (foto: ajp timesindonesia)
Dudy Oris (kiri) dan Dekan FEB Prof. Dr. Dian Agustia, pada Gala Dinner Dies Natalis FEB di Diandra Convention Center. (foto: ajp timesindonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Kuliah merupakan masa yang sangat penting  untuk menyiapkan masa depan. Untuk itu, mahasiswa perlu mengembangkan diri dan tidak hanya berkutat pada perkuliahan saja. Mahasiswa  juga harus mengembangkan potensi diri, bakat dan berbagai softskill untuk menghadapi kehidupan yang sebenarnya.

“Saya dulu ke Unair (Universitas Airlangga, Red) karena FEB terkenal dengan musik lorongnya. Lha saya merasa punya bakat  musik,’’ kata Dudy Oris, mantan vokalis Yovie and Nuno, semalam sebelum tampil pada Gala Dinner Dies Natalis Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unair, di Diandra Convention Center, Sabtu malam (27/8/2016).

Musik lorong, kata Dudy, dulu sangat ditunggu-tunggu pecinta musik. “Dulu Dani (Ahmad Dani, Red), Fadli (Padi, Red), dan Piyu, Ari Lasso sempat datang ke musik lorong, meski sudah di Jakarta. Pokoknya asyik banget,’’ kata arek asli Surabaya itu. “Perlu dihidupkan lagi ya, biar FEB lebih seru,' tambahnya.

Dudy memang mahasiswa FEB angkatan 1996. Dia  mengaku beruntung sempat kuliah di FEB, meski tak selesai.  “Saya  memperoleh banyak hal selama kuliah. Selain bakat musik saya terasah dari event-event musik di Unair, ilmu pemasaran saya sekarang banyak berguna lho. Ya...dulu saya harus ambil keputusan antara kuliah atau karir musik,’’ kata Dudy seraya tertawa.

Setelah keluar dari Yovie and the Nuno yang membesarkan namanya tahun 2012, Dudy kini bersolo karir sambil mengelola berbagai bisnis di Jakarta. “Ada yang terkait musik dan ada yang tidak,’’ tegasnya.

“Bermusik maupun bisnis sama saja. Yang penting fokus, jujur, tak merasa jago, dan menghargai orang. Itu saja kuncinya hidup. Semua itu softskill yang harus dimiliki mahasiswa,’’ kata Dudy yang kini sedang menyiapkan mini album itu.

Sabtu malam, Dudy tampil pada Gala Dinner Dies Natalis ke-55 FEB Unair. Selain menghadirkan Dudy, acara ini diisi penampilan intern mahasiswa, alumni, dan kolaborsi dengan Kampung Anak Negeri Surabaya. Selain itu, juga ada launching Youtube Channel and Media FEB dan alumni award.

“Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak, terutama Peruri, PLN, Pupuk Indonesia, dan BRI. Juga semua alumni,’’ kata Dekan FEB, Dian Agustia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES