Peristiwa Nasional

Dana Desa Tersendat, Kemendesa Terjunkan Tim JDN

Jumat, 17 Juni 2016 - 16:45 | 34.39k
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar saat melepas tim Jelajah Desa Nusantara. (Foto: Kemendesa)
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar saat melepas tim Jelajah Desa Nusantara. (Foto: Kemendesa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Penyaluran dana desa tahap I Tahun Anggaran 2016 seharusnya telah selesai sejak akhir Maret lalu. Namun hingga saat ini, masih ada kabupaten yang belum menyerahkan laporan realisasi dana desa Tahun 2015, sehingga dana desa belum bisa disalurkan.

Mengatasi hal tersebut, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Marwan Jafar kembali menerjunkan tim Jelajah Desa Nusantara (JDN), yang bertugas untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut serta menyosialisasikan dana desa.

"Semakin lama dana desa disalurkan, proses pembangunan juga akan tersendat. Bagaimana jalan, irigasi, ataupun talud bisa dibangun kalau dananya belum cair. Masalahnya, dana itu belum bisa dicairkan kalau daerah belum memenuhi syarat administratif," ujar Menteri Marwan di Jakarta, Jumat (17/6/2016).

Menteri Marwan juga mempertanyakan apa susahnya membuat laporan dana desa yang hanya beberapa lembar saja. Belum adanya laporan realisasi dana desa tahun 2015 inilah yang menjadikan penyaluran dana desa tahun 2016 menjadi tersendat.

"Bikin laporan dana desa itu kan hanya cukup 2 lembar, terus masalahnya apa? Ini salah satu tugas tim JDN untuk mencari tahu," lanjutnya.

Menteri Marwan menurunkan tim JDN pada Kamis (16/5/2016). Tim JDN ini akan menjelajahi kabupaten dan desa-desa di Pulau Jawa. Sebelumnya, Menteri Marwan juga telah mengirim tim Jelajah Desa ke Pulau Sulawesi April lalu. Setelah pulau Jawa, TIM JDN akan melanjutkan perjalanan menuju pulau Sumatera. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Siska Febrina

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES