La Nyalla Matalitti Berhasil Ditangkap di Singapura

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua umum PSSI, La Nyalla Matalitti Berhasil, Selasa (31/5/2016) sore dikabarkan berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian Singapura dan kini sedang diterbangkan menuju Indonesia.

Menurut informasi, Pemerintah Singapura telah mendeportasi La Nyalla dan menyerahkannya ke petugas Imigrasi di KBRI Singapura.

La Nyalla diterbangkan menggunakan pesawat Garuda GA 835 dan akan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pukul 18.30 WIB.

"Benar, sedang dalam menuju Jakarta," ungkap Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, kepada awak media di Jakarta, Selasa (31/5/2016).

Badrodin Haiti mengatakan, bahwa La Nyalla dipulangkan secara paksa atau deportasi. Karena izin tinggal La Nyalla di Singapura sudah habis atau overstay.

Pemulangan La Nyalla ini hampir sama dengan mekanisme pemulangan buron Bank Century, Hartawan Aluwi, dari Singapura beberapa saat lalu.

Saat itu, izin tinggal Hartawan juga dicabut sehingga tidak ada pilihan baginya selain dipaksa pulang ke Indonesia.

Sebelumnya, La Nyalla diduga memilih tinggal di Singapura untuk menghindari kasus hukum yang mejeratnya di Indonesia.

Selain itu, saat ini La Nyalla telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Timur dalam kasus korupsi dan hibah Kadin Jawa Timur senilai Rp 5,3 miliar untuk kepentingan pembelian saham dalam penawaran umum saham perdana (initial public offering) Bank Jatim pada 2012.

Tak hanya itu, sebelumnya, La Nyalla juga telah ditetapkan empat sebagai tersangka oleh Kejati Jatim.  

Namun, kuasa hukum La Nyalla berhasil memenangkan tiga praperadilan sehingga ia lepas dari jeratan peradilan.

Akan tetapi, disisi lain, pihak Kejati Jawa Timur, Senin pekan lalu kembali mengeluarkan surat perintah penyidikan (sprindik) untuk ke empat kalinya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement