Politik

'Dilarang' Jokowi, Luhut Tolak Posisi di Partai Golkar

Selasa, 31 Mei 2016 - 03:07 | 68.13k
Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Panjaitan (Foto: liputan6)
Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Panjaitan (Foto: liputan6)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Luhut Binsar Pandjaitan menolak ditunjuk sebagai wakil ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar, terutama karena saran dari Presiden Joko Widodo.

Luhut mengungkapkan jika dirinya telah melaporkan keinginan partai atas penunjukan tersebut kepada Presiden, dan Presiden menganjurkan padanya untuk tidak merangkap jabatan.

"Ya mestinya sih tidak. Saya lapor ke Pak Presiden. Pak Presiden menyatakan mestinya saya eloknya tidak usah menjabat di situ," ujarnya.

Sebelumnya, Sekjen Partai Golkar, Idrus Marham mengungkapkan jika Luhut akan diangkat menjadi Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar, tentunya bila diizinkan oleh Presiden. Namun jika Presiden menghendaki Luhut fokus di kabinet, maka partainya tidak akan mempermasalahkan.

DPP Partai Golkar sendiri telah mengumumkan 247 nama pengurus baru, di antaranya beberapa jabatan baru yang dimunculkan seperti Dewan Pembina yang diketuai Aburizal Bakrie, Dewan Kehormatan diketuai BJ Habibie, dan Dewan Pakar diketuai Agung Laksono. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Dhian Mega
Sumber : Antara News

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES