Peristiwa Daerah

Film "Rayuan Pulau Palsu" Hibur Peserta Bazar Media

Minggu, 29 Mei 2016 - 12:05 | 52.36k
Dandhy Laksono saat mengisi workshop film dokumenter di Bazar Media yang digelar AJI Malang, di Universitas Widyagama, Malang, Minggu (29/5/2015). (Foto: Ika Kalia)
Dandhy Laksono saat mengisi workshop film dokumenter di Bazar Media yang digelar AJI Malang, di Universitas Widyagama, Malang, Minggu (29/5/2015). (Foto: Ika Kalia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Hari kedua Bazar Media yang digelar Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Malang, di Universitas Widyagama, Malang, 28-29 Mei 2016, menghadirkan bedah film "Rayuan Pulau Palsu" karya Watch Doc, yang dikomandani Dandhy Laksono.

Pukulan peserta hadir dalam bedah film atau Workshop Film Dokumenter tersebut yang dihadiri langsung oleh Dandhy Laksono. Di depan peserta, Dandhy banyak menjelaskan bagaimana perjuangan nelayan menolak reklamasi.

"Tujuan utama film itu, minimal mampu mempengaruhi pola pikir masyarakat yang menontonya," katanya.

Dandhy juga menjelaskan, bahwa saat ini pola pikir yang digunakan banyak pihak adakah perspektif pembangunan.

"Semuanya bertumpu pada ekonomi pembangunan. Apa yang terjadi di banyak desa dinilai tak menguntungkan. Padahal tidak demikian," katanya.

Bahkan dia juga banyak mengkritik bahwa generasi saat ini, banyak sekolah, berkompetisi bagaimana bisa kaya.

Padahal, pada esensinya, harus menjadi manusia yang bernilai dan mampu menjalani kehidupan yang baik dan bermanfaat untuk lingkungan dan masyarakat sekitarnya.

Lalu, apa motivasi pembuatan film "Rayuan Pulau Palsu"? Menunut Dandhy, pihaknya ingin mengekspresikan kritiknya dalam bentuk karya film.

Dia menilai Film dokumenter adalah karya yang paling mudah dipahami oleh banyak kalangan dan paling efektif. "Saat ini sudah banyak yang malas untuk baca. Budaya instan sudah mendominasi," katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : =

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES