TIMESINDONESIA, BATU – Kota Batu ternyata punya dua alun-alun. Satu alun-alun di pusat kota dengan bianglala ukuran besar dan air mancurnya. Satu lagi letaknya di pinggiran kota dengan mini bianglala juga air mancur beserta simbol tiga apel manalagi.
Bagi yang penasaran, tak usah bingung mencarinya. Masuk saja ke lokasi rekreasi Predator Fun Park. Di pusat koleksi 107 buaya muara ini, terdapat alun-alun KWB mini di dalam taman predator.
Lokasi ini biasanya menjadi spot swa foto (selfie). Selain spot foto selfie bersama buaya, gerobak air mata buaya, dan predator garden.
Tidak hanya bisa digunakan untuk berfoto, bianglala alun-alun mini ini juga bisa dinaiki. Yang bikin geli adalah, wisatawan harus mau berbagi kapasitas tempat duduk dengan buaya.
Dari lima kamar di bianglala ini, tiga di antaranya sudah ditempati oleh tiga anak buaya. Jadi hanya tersisa dua kamar yang bisa dinaiki wisatawan.
Kondisi ini jelas berbeda dengan alun-alun di pusat kota yang semuanya bisa dinaiki oleh wisatawan secara bergantian.
Mash di dalam alun-alun mini ini, spot foto tematik yanag juga menarik adalah patung buaya yang berwarna-warni. Biasanya buaya berwarna hijau, namun di spot foto predator garden justru buaya-buaya tersebut berwarna merah muda dan terlihat tersenyum.
“Biar buaya tidak selamanya terkesan seram, maka kita sajikan buaya yang girly berwarna pink di Predator Garden,” ungkap Tossy Kusdianto, Operational Manager Predator Fun Park. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Publisher | : Rochmat Shobirin |
