Peristiwa

Indonesia Jadi Contoh Kebebasan Pers Uni Eropa

Sabtu, 28 Mei 2016 - 13:09 | 59.72k
Anggota Dewan Pers, Imam Wahyudi (paling kiri) saat hadir dalam diskusi tentang Kebebasan Pers di Bazar Media AJI Malang, di Universitas Widyagama, Sabtu (28/5/2016). (foto : Ika Kalia/MalangTIMES)
Anggota Dewan Pers, Imam Wahyudi (paling kiri) saat hadir dalam diskusi tentang Kebebasan Pers di Bazar Media AJI Malang, di Universitas Widyagama, Sabtu (28/5/2016). (foto : Ika Kalia/MalangTIMES)

TIMESINDONESIA, MALANG – Indonesia ternyata menjadi contoh bagi negara di Uni Eropa soal kebabasan pers. Ini disampaikan Anggota Dewan Pers, Imam Wahyudi saat diskusi tentang Hari Kebebasan Pers di acara Bazar Media yang digelar AJI Malang di Universitas Widyagama, Sabtu (28/5/2016). 

"Sudah banyak negara-negara dari Uni Eropa yang mencontoh Indonesia soal kebebasan pers di Indonesia," ungkap Imam Wahyudi dihadapan peserta diskusi. 

Menurut Imam, meski masih terjadi beberapa pembredelan utamanya di Pers Kampus dan beberapa media, namun tak bisa dipungkiri kebebasan pers di Indonesia berkembang cukup baik sejak adanya UU Pers No 40 Tahun 1999. 

Dewan Pers sendiri hingga kini terus berkomitmen untuk mewujudkan kebebasan pers di Indonesia. Tentu saja, kata Imam ini harus dibarengi dengan kapasitas dan profesionalitas seluruh pekerja media.

"Untuk mewujudkan kebebasan itu, kita harus berjalan bersama, Dewan Pers, perusahaan dan pekerja media itu sendiri," pungkasnya. 

Dewan Pers hadir dalam Bazar Media yang digelar AJI Kota Malang untuk memperingati World Press Freedom Daya 2016 dan Ulang Tahun ke-11 AJI Malang. 

Sejumlah diskusi, workshop dan berbagai perlombaan dihadirkan dalam Bazar Media yang digelar hingga Minggu, 29 Mei besok. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Sukmana
Sumber : =

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES