Bank Jatim Siap Sokong Permodalan Klaster Kopi

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Suksesnya kluster kopi di Bondowoso yang sudah dimulai sejak 2011, tak lepas dari peran serta Bank Pemangunan Daerah Jawa Timur Cabang Bondowoso.

Dalam pengembangan klaster yang dibentuk dengan tujuan mensejahterakan petani kopi ini, Bank Jatim cabang Bondowoso memiliki peran penting sebagai penyokong permodalan bagi petani.

Dengan kredit modal kerja yang disalurkan kepada koperasi, Bank Jatim turut serta berperan dalam kesuksesan petani kopi di Bondowoso.

Pimpinan Bank Jatim Cabang Bondowoso, Arief Wicaksono mengatakan, untuk klaster tahap pertama, Bank Jatim menggelontorkan anggaran untuk kredit modal kerja sebesar Rp 600 juta.

Menurut Arif, angka tersebut akan meningkat di pengembangan klaster tahap kedua tahun ini.

“Kami berperan untuk membantu permodalan bagi petani. Aksesnya kami permudah dengan penyaluran kredit modal kerja yang diberikan melalui koperasi,” kata Arief Wicaksono kepada BondowosoTIMES usai penandatanganan MoU Klaster Kopi Tahap II di Kantor Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia, Rabu (25/5/2016).

Menurut Arief, Bank Jatim memutuskan untuk ikut dalam pengembangan klaster ini karena memiliki visi dan misi yang sama dengan Pemerintah Kabupaten dimana kesejahteraan masyarakat utamanya petani kopi menjadi hal utama.

Terbukti saat ini, pengembangan klaster kopi memasuki tahap kedua. Bank Jatim kembali berkomitmen menjadi mitra Pemkab Bondowoso dalam menyokong permodalan bagi petani.

Selain itu, Bank Jatim juga berharap semakin banyak petani kopi yang tergabung dalam klaster sehingga pertumbuhan ekonomi di Bondowoso bisa semakin pesat.

“Semakin petani sejahtera, semakin pesat pertumbuhan ekonomi keseluruhan di Bondowoso. Kedepan kita berharap kopi bisa membawa Bondowoso keluar dari ketertinggalan,” pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement