Peristiwa Nasional

Puluhan Juta Unit UMKMK di Indonesia Belum Mendapatkan Akses Kredit Perbankan

Minggu, 22 Mei 2016 - 18:30 | 35.52k
Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Mukhamad Musbakhun. (Foto: beritasatu)
Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Mukhamad Musbakhun. (Foto: beritasatu)

TIMESINDONESIA, PASURUAN – Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi (UMKMK) memiliki potensi besar dalam struktur perekonomian Indonesia. Pada tahun 2013, keberadaan UMKMK sekitar 57,9 juta unit usaha.

Hal itu disampaikan oleh Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Mukhamad Musbakhun melaui releasenya yang diterima Pasuruan Times, Minggu (22/5/2016).

Menurutnya, mayoritas aktivitas UMKMK adalah petani, nelayan, peternak, penambang, pengrajin, pedagang dan penyedia berbagai jasa bagi rakyat.

"Namun demikian, meski memiliki jumlah unit usaha yang besar, masih banyak calon UMKMK yang belum memperoleh akses permodalan kepada perbankan," jelasnya.

Dijelaskan Misbhkun, dari angka 57,9 juta unit usaha, baru sekitar 39,18 persen atau 22,15 juta yang memperoleh fasilitas kredit dari perbankan.

Sedangkan sisanya, sebanyak 34,38 juta unit belum mendapat akses permodalan dari perbankan. Padahal permodalan adalah faktor yang paling penting dalam mendorong UMKMK.

"Faktor permodalan usaha merupakan faktor yang sangat signifikan dalam mendorong pemberdayaan UMKMK," jelasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES