Peristiwa

Realisasi Pembangunan JLS Masih Jauh dari Harapan

Rabu, 06 April 2016 - 20:45 | 51.74k
Gubernur Jatim, Soekarwo (foto: adi s/surabayaTIMES)
Gubernur Jatim, Soekarwo (foto: adi s/surabayaTIMES)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Keinginan Gubernur Jatim, Soekarwo untuk segera menuntaskan pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) 2018 dipastikan jauh dari harapan. Mengingat hingga kini pemerintah pusat dalam memberikan bantuan lewat APBN sangat minim sekali.

Pada APBN 2016 ini sendiri hanya mengalokasikan sebesar Rp 200 miliar, sementara APBD Jatim 2016 sekitar Rp 250 miliar.

Gubernur Jatim, Soekarwo menegaskan saat ini pusat masih terkosentrasi pembangunan jalan tol, dan yang paling gres adalah pembangunan tol di wilayah Mantingan Jatim.

Namun, JLS diupayakan tahun 2018 mendatang sudah sampai di Malang. Dengan begitu angka disapritas wilayah antara timur dan selatan Jatim tidak terlalu besar.

"Memang kami tidak bisa memastikan kapan program pembangunan JLS selasai. Namun saya pastikan 2018 sudah sampai pada perbatasan Kota Malang. Ini karena pada 2016 ini, pusat lebih memfokuskan pasa pembangunan jalan tol," tegasnya, Rabu (6/4/2016).

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim, Mahdi mengaku pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan Kementrian PU dan Bina Marga untuk dapat mengucurkan anggaran penyelesaian jalan menghubungkan delapan daerah di wilayah selatan Jatim, mulai Pacitan, Trenggalek.

Tulungagung, Blitar, Malang, Lumajang, Jember, hingga Banyuwangi. "Ini karena selama dua tahun berturut-turut kuccuran dana dari APBN cukuplah minim. Sementara dari APBD jatim sendiri jumlahnya pas-pasan," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Ahmad Sukmana

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES