Peristiwa

Hari Wayang Sedunia, ISI Gelar Pertunjukan 30 Jam

Rabu, 04 November 2015 - 00:49 | 73.29k
Ilustrasi. (foto: googleimage)
Ilustrasi. (foto: googleimage)

TIMESINDONESIATIMESINDONESIA, SOLO – Menyambut Hari Wayang Dunia 2015, Institut Seni Indonesia, (ISI) mengadakan pertunjukan wayang kulit selama 30 jam nonstop pada tanggal 7 hingga 8 November 2015 di Solo.

Rektor ISI Surakarta Prof. Dr. Sri Rochana Widyastutieningrum S.Kar M.Hum, di Solo, Jateng, Selasa (03/11/2015) mengatakan pagelaran wayang kulit Purwo dan Gedhog yang dimeriahkan dalang bocah, remaja maupun dewasa tersebut mengambil tema "Strategi Revolusi Mental Bangsa Melalui Apresiasi Wayang Indonesia.

Selain menyambut Hari Wayang Dunia, kegiatan ini dimaksudkan juga sebagai upaya melestarikan budaya Indonesia. Wayang Indonesia ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan Indonesia yang diakui Dunia, pada 7 November 2003.

Menurut ketua umum panitia penyelenggara Sudarsono, pagelaran wayang kulit yang digelar di depan Rektorat ISI Surakarta akan diawali penampilan dalang terkenal Ki H. Manteb Soedharsono dengan mengambil cerira "Bima Bungkus", pada Senin (7/11/2015) pada pukul 10.00 WIB dan ditutup Ki Enthus Susmono mengambil judul "Parikesit Jumeneng Nata". (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Publisher : Siska Febrina
Sumber : Antara News

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES